JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) menjadi salah satu bank persepsi yang ditunjuk Kementerian Keuangan Republik Indonesia dalam melayani setoran penerimaan negara melalui Modul Penerimaan Negara Generasi 2 (MPN G2). Setoran yang dimaksud berupa penerimaan pajak, Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP), maupun penerimaan cukai. “Jumlah transaksi yang dilayani BNI mencapai sekitar 14 juta slip yang menghimpun penerimaan negara lebih dari Rp 250 triliun,” kata Panji Irawan, Direktur Treasuri dan Internasional BNI, kemarin (6/12). Panji bilang, sebagai bank persepsi, bank berlogo 46 ini turut serta berperan aktif dalam melayani setoran PNBP dari Kementerian/Lembaga. Saat ini BNI berperan aktif dalam melayani Kementerian/Lembaga dalam melakukan setoran Penerimaan Negara baik dalam mata uang rupiah maupun valas melalui lebih dari 1.800 kantor cabang BNI di dalam dan luar negeri
BNI terima setoran penerimaan negara Rp 250 T
JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) menjadi salah satu bank persepsi yang ditunjuk Kementerian Keuangan Republik Indonesia dalam melayani setoran penerimaan negara melalui Modul Penerimaan Negara Generasi 2 (MPN G2). Setoran yang dimaksud berupa penerimaan pajak, Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP), maupun penerimaan cukai. “Jumlah transaksi yang dilayani BNI mencapai sekitar 14 juta slip yang menghimpun penerimaan negara lebih dari Rp 250 triliun,” kata Panji Irawan, Direktur Treasuri dan Internasional BNI, kemarin (6/12). Panji bilang, sebagai bank persepsi, bank berlogo 46 ini turut serta berperan aktif dalam melayani setoran PNBP dari Kementerian/Lembaga. Saat ini BNI berperan aktif dalam melayani Kementerian/Lembaga dalam melakukan setoran Penerimaan Negara baik dalam mata uang rupiah maupun valas melalui lebih dari 1.800 kantor cabang BNI di dalam dan luar negeri