BANDUNG. PT Bank Permata Tbk (BNLI) tinggal selangkah lagi menuntaskan akuisisi GE Finance Indonesia (GEFI). Bank yang dimiliki grup Astra tersebut sepakat merogoh kocek Rp 770 miliar guna memiliki GEFI. Herwidayatmo, Wakil Direktur BNLI, bilang, untuk melakukan aksi korporasi ini, BNLI tinggal menunggu persetujuan dari Bank Indonesia (BI) saja. "Kami harap sebelum Desember 2010 sudah rampung," ujarnya. Herwidayatmo meneruskan, nilai akuisisi ini masih dalam tahap finalisasi. Tetapi ia memberikan ancer-ancer bahwa biaya yang dibutuhkan di bawah Rp 1 triliun.
Gunawan Geniusrahardja, Direktur PT Astra International Tbk (ASII) yang merupakan induk usaha BNLI, memberikan gambaran yang lebih gamblang. Menurutnya nilai akuisisi tersebut sekitar 1,1 kali dari nilai bukunya. "Book value-nya sekitar Rp 600 miliar-Rp 700 miliar," paparnya. Artinya, nilai atas akuisisi perusahaan pembiayaan kartu kredit tersebut sekitar Rp 660 miliar sampai Rp 770 miliar.