KONTAN.CO.ID - JAKARTA. BNP Paribas Asset Management mengumumkan penunjukan Priyo Santoso sebagai Presiden Direktur BNP Paribas Asset Management di Indonesia.

Dengan kedudukan baru ini9, Priyo bertanggung jawab untuk memimpin pengembangan dan pelaksanaan strategi bisnis jangka panjang perusahaan di Indonesia.

Mengutip siaran pers yang diterima Kontan.co.id, Rabu (15/4), selain mengelola kegiatan harian BNP Paribas Priyo juga bertanggung jawab untuk menjaga hubungan dengan para pemangku kepentingan baik para nasabah maupun industri.

Baca Juga: BNP Paribas Asset Management luncurkan BNP Paribas greater China equity syariah USD

Priyo memiliki pengalaman lebih dari 30 tahun di industri keuangan dan manajemen investasi di Indonesia. Sebelum bergabung dengan PT BNP Paribas Asset Management, Priyo telah menduduki berbagai posisi senior di beberapa perusahaan manajemen investasi dan asuransi terkemuka di Indonesia dengan posisi terakhir sebagai Chief Investment Officer / Investment Group Head PT Asuransi Jiwa Generali Indonesia.

Priyo dengan pengalamannya yang menyeluruh di sisi investasi maupun pengelolaan risiko akan memimpin perusahaan untuk melanjutkan rekam jejak PT BNP Paribas Asset Management sebagai perusahan manajemen investasi terkemuka, edukatif, inovatif, pelopor dalam investasi yang berkelanjutan serta selalu memberikan solusi investasi dan layanan yang lebih baik lagi bagi para nasabah-nasabahnya.

Mengomentari penunjukan tersebut, Ligia Torres Presiden Komisaris BNP Pariba mengatakan, Priyo bergabung dengan BNP Paribas pada saat yang tepat di tengah upaya perusahaan untuk mempertegas kehadiran di Indonesia.

Baca Juga: Permintaan tinggi, BNP Paribas terbitkan reksadana dengan akses ke saham emiten China

"Sebagai seorang profesional dengan gabungan pengalaman di bidang investasi dan sektor keuangan di Indonesia, Priyo akan memainkan peranan penting dalam mengimplementasikan target jangka panjang kami untuk terus memberikan solusi investasi bagi nasabah nasabah kami dan menerapkan konsep investasi yang berkelanjutan dalam strategi investasi kami," ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli