JAKARTA. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengingatkan agar masyarakat di Jabodetabek tidak mudah percaya dengan munculnya pesan berantai yang menyebutkan adanya potensi banjir besar di DKI Jakarta. Seperti diketahui, di media sosial banyak beredar informasi bahwa Kamis (16/1) pukul 20.00 WIB terjadi kenaikan air di pintu air Bendung Katulampa, dan diproyeksikan pada hari ini (17/1) Jakarta akan banjir dan menjadi lautan. Dalam pesan itu juga disebutkan, banjir itu akan menjadi yang terbesar dalam banjir Jakarta. Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, mengatakan, informasi yang beredar itu tidaklah benar dan menyesatkan. "Mohon tidak latah menyebarkan ke masyarakat. Seperti yang saya sampaikan kemarin, bahwa hoax tersebut telah beredar sejak tiga hari sebelumnya dan masih menyebar," ujarnya melalui pesan pendek ke media, Jumat (17/1).
BNPB: Informasi Jakarta banjir besar itu hoax
JAKARTA. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengingatkan agar masyarakat di Jabodetabek tidak mudah percaya dengan munculnya pesan berantai yang menyebutkan adanya potensi banjir besar di DKI Jakarta. Seperti diketahui, di media sosial banyak beredar informasi bahwa Kamis (16/1) pukul 20.00 WIB terjadi kenaikan air di pintu air Bendung Katulampa, dan diproyeksikan pada hari ini (17/1) Jakarta akan banjir dan menjadi lautan. Dalam pesan itu juga disebutkan, banjir itu akan menjadi yang terbesar dalam banjir Jakarta. Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, mengatakan, informasi yang beredar itu tidaklah benar dan menyesatkan. "Mohon tidak latah menyebarkan ke masyarakat. Seperti yang saya sampaikan kemarin, bahwa hoax tersebut telah beredar sejak tiga hari sebelumnya dan masih menyebar," ujarnya melalui pesan pendek ke media, Jumat (17/1).