KONTAN.CO.ID - Jakarta — Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memastikan penanganan pengungsi akibat banjir dan longsor di tiga provinsi—Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat—terus berlangsung secara intensif. Berdasarkan laporan resmi per Jumat (5/12), total 849.133 jiwa pengungsi telah terdata dan kini menjadi fokus utama upaya tanggap darurat. Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari menyampaikan bahwa penanganan tidak hanya terpusat di kota atau pos induk, tetapi sudah diarahkan langsung ke kantong-kantong pengungsian masyarakat. “Ada 12 pengiriman dari Silangit ke Langkat, Tapanuli Selatan, dan Tapanuli Tengah dengan titik drop langsung ke kantong-kantong pengungsian masyarakat. Ini kita kejar tidak hanya titik-titik dropping logistik di pusat dan kota, tetapi sejak beberapa hari yang lalu kami sudah mengejar titik-titik kantong pengungsian yang koordinatnya sudah diberikan oleh TNI dan Polri,” ujar Abdul.
BNPB Pastikan 849 Ribu Pengungsi Tertangani
KONTAN.CO.ID - Jakarta — Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memastikan penanganan pengungsi akibat banjir dan longsor di tiga provinsi—Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat—terus berlangsung secara intensif. Berdasarkan laporan resmi per Jumat (5/12), total 849.133 jiwa pengungsi telah terdata dan kini menjadi fokus utama upaya tanggap darurat. Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari menyampaikan bahwa penanganan tidak hanya terpusat di kota atau pos induk, tetapi sudah diarahkan langsung ke kantong-kantong pengungsian masyarakat. “Ada 12 pengiriman dari Silangit ke Langkat, Tapanuli Selatan, dan Tapanuli Tengah dengan titik drop langsung ke kantong-kantong pengungsian masyarakat. Ini kita kejar tidak hanya titik-titik dropping logistik di pusat dan kota, tetapi sejak beberapa hari yang lalu kami sudah mengejar titik-titik kantong pengungsian yang koordinatnya sudah diberikan oleh TNI dan Polri,” ujar Abdul.