KONTAN.CO.ID - JAKARTA - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengimbau kepada masyarakat agar tidak menjadikan peristiwa alam sebagai tontonan karena dapat berpotensi menjadi bencana baru, sebagaimana yang menimpa warga saat menyaksikan banjir bandang dari atas Jembatan Gantung Cawang di Kecamatan Padang Guci Hulu, Kabupaten Kaur, Bengkulu, Minggu (19/1) sore. Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Agus Wibowo mengatakan, para warga yang tengah menonton aliran sungai berjumlah 30 orang jatuh ke sungai setelah Jembatan Gantung Cawang putus karena tak kuat menahan beban dari para warga. Baca Juga: Jokowi minta persiapan pembenahan lima zona di Labuan Bajo
BNPB serukan agar warga tak jadikan bencana sebagai tontonan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengimbau kepada masyarakat agar tidak menjadikan peristiwa alam sebagai tontonan karena dapat berpotensi menjadi bencana baru, sebagaimana yang menimpa warga saat menyaksikan banjir bandang dari atas Jembatan Gantung Cawang di Kecamatan Padang Guci Hulu, Kabupaten Kaur, Bengkulu, Minggu (19/1) sore. Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Agus Wibowo mengatakan, para warga yang tengah menonton aliran sungai berjumlah 30 orang jatuh ke sungai setelah Jembatan Gantung Cawang putus karena tak kuat menahan beban dari para warga. Baca Juga: Jokowi minta persiapan pembenahan lima zona di Labuan Bajo