KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) akan menyeragamkan metode penghitungan indeks saham berdasarkan jumlah saham publik yang beredar alias free float secara bertahap. Lewat langkah ini BEI berharap perdagangan saham dapat berjalan dengan lebih wajar dan efisien. Sudah ada sembilan dari 38 indeks yang menggunakan metode free float, termasuk Indeks LQ45 dan IDX30. Sementara itu, indeks lainnya masih menggunakan metode rata-rata tertimbang atas kapitalisasi pasar alias market capitalization weighting. Metode lama ini memperhitungkan seluruh saham tercatat sebagai pembobotan. Kepala Riset Praus Capital Marolop Alfred Nainggolan mengatakan, dengan penyeragaman ini, kondisi di pasar saham bisa menjadi lebih riil. Hal ini melihat bahwa faktor besaran free float (jumlah saham beredar di masyarakat) mempengaruhi pergerakan harga saham tersebut (hukum demand dan supply).
Bobot indeks saham big caps dengan free float kecil akan berkurang
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) akan menyeragamkan metode penghitungan indeks saham berdasarkan jumlah saham publik yang beredar alias free float secara bertahap. Lewat langkah ini BEI berharap perdagangan saham dapat berjalan dengan lebih wajar dan efisien. Sudah ada sembilan dari 38 indeks yang menggunakan metode free float, termasuk Indeks LQ45 dan IDX30. Sementara itu, indeks lainnya masih menggunakan metode rata-rata tertimbang atas kapitalisasi pasar alias market capitalization weighting. Metode lama ini memperhitungkan seluruh saham tercatat sebagai pembobotan. Kepala Riset Praus Capital Marolop Alfred Nainggolan mengatakan, dengan penyeragaman ini, kondisi di pasar saham bisa menjadi lebih riil. Hal ini melihat bahwa faktor besaran free float (jumlah saham beredar di masyarakat) mempengaruhi pergerakan harga saham tersebut (hukum demand dan supply).