Boeing Company resmi hentikan operasional 371 armada 737 MAX di seluruh dunia



KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Boeing Company akhirnya menangguhkan sementara operasi 371 armada 737 MAX di seluruh dunia. Ini adalah upaya Boeing mendapatkan kembali kepercayaan penuh pada keamanan 737 MAX.

Upaya penghentian ini juga setelah berkonsultasi dengan Administrasi Penerbangan Federal AS (FAA), Badan Keselamatan Transportasi Nasional AS (NTSB), dan otoritas penerbangan dan pelanggannya di seluruh dunia.

"Atas nama seluruh tim Boeing, kami menyampaikan simpati terdalam kami kepada keluarga dan orang-orang terkasih dari mereka yang telah kehilangan nyawa dalam dua kecelakaan tragis ini," kata Dennis Muilenburg CEO Boeing Company dalam siaran pers Boeing di situs resminya www.boeing.com pada Rabu (13/3).


Kata Dennis, pihaknya mendukung langkah proaktif ini dari kehati-hatian dan keselamatan adalah nilai inti di Boeing selama membangun pesawat terbang.

"Tidak ada prioritas yang lebih besar untuk perusahaan dan industri kami. Kami melakukan segala yang kami bisa untuk memahami penyebab kecelakaan dalam kemitraan dengan para penyelidik, menyebarkan peningkatan keselamatan dan membantu memastikan ini tidak terjadi lagi," ujarnya.

Sebelumnya, China, Indonesia, Singapura, Malaysia, dan negara lainnya memerintahkan maskapai negaranya untuk menghentikan sementara operasional Boeing 737 MAX. Seperti diketahui, penghentian itu terjadi lantaran  Ethiopian Airlines, jatuh tidak lama setelah lepas landas dari Addis Ababa dan menewaskan 157 penumpang berserta awak kabin.

Editor: Azis Husaini