MOMSMONEY.ID - Termasuk sayuran yang menyehatkan, namun, bolehkah penderita asam lambung makan kangkung? Penderita asam lambung sering kali harus berhati-hati dalam memilih makanan agar gejalanya tidak kambuh atau memburuk. Salah satu sayuran yang sering menjadi pertanyaan bagi penderita asam lambung adalah kangkung. Bolehkah penderita asam lambung makan kangkung sebenarnya?
Menurut Dr. Nadia Nurotul Fuadah, yang dikutip dari laman dari
Alodokter, secara umum kangkung tidak dilarang sepenuhnya bagi penderita asam lambung. Namun, jika dikonsumsi terlalu banyak, kangkung dapat memicu produksi gas berlebih di lambung, yang dapat menyebabkan kembung, mual, sesak napas, rasa perih, dan ketidaknyamanan lainnya. Baca Juga:
Berapa Kalori Nasi Padang dalam Satu Porsi? Intip Jawabannya di Sini Penderita asam lambung disarankan untuk mengonsumsi kangkung dalam jumlah yang wajar. Sebaiknya, kangkung dimasak dengan cara yang sehat, seperti direbus atau dikukus, daripada digoreng atau dimasak dengan bumbu pedas atau asam. Pengolahan yang tepat bisa membantu mengurangi risiko iritasi lambung. Disarankan juga untuk memperhatikan porsi dan frekuensi konsumsi. Mulailah dengan porsi kecil, lalu perhatikan reaksi tubuh. Jika tidak ada gejala seperti kembung atau nyeri lambung, porsi bisa ditingkatkan sedikit demi sedikit. Selain itu, hindari mengonsumsi kangkung bersamaan dengan makanan pemicu asam lambung seperti makanan berlemak, pedas, atau minuman berkafein. Baca Juga:
Siapa Saja yang Tidak Boleh Makan Buah Pepaya? Inilah Daftarnya Setiap orang bisa memiliki reaksi yang berbeda terhadap kangkung, jadi penting untuk memonitor tubuh setelah mengonsumsinya.
Jika muncul gejala yang lebih parah, seperti nyeri lambung atau refluks asam yang memburuk, sebaiknya hentikan konsumsi kangkung dan konsultasikan dengan dokter. Jadi, bolehkah penderita asam lambung makan kangkung? Kangkung aman dikonsumsi oleh penderita asam lambung jika diolah dengan benar dan dikonsumsi dalam porsi yang tidak berlebihan. Jika Anda merasa ragu, konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan saran yang sesuai dengan kondisi kesehatan Anda. Semoga bermanfaat, ya. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Rezki Wening Hayuningtyas