MOMSMONEY.ID - Fashion anak terus berkembang sesuai perubahan tren dan gaya. Pakaian pun merupakan salah satu bagian dari kebutuhan primer setiap anak yang mutlak dipenuhi oleh orang tua. Booyah Kids merupakan UKM fashion anak yang telah berdiri sejak 2019. Dalam menjalankan bisnisnya, Booyah Kids menerapkan dua strategi utama, yaitu membangun identitas brand atau merek, terutama di media sosial dan melakukan pengembangan produk terhadap fashion anak secara terus menerus. Dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional, Booyah Kids bersama Ninja Xpress membagikan kiat bisnis dan tips marketing bagi pelaku bisnis fashion anak untuk menjangkau lebih banyak pembeli.
- Lakukan Marketing Organik dan Iklan di Media Sosial
Menciptakan konten menarik dan menggunakan ads dapat meningkatkan
brand awareness. Meskipun
ads bisa digunakan untuk meningkatkan
awareness, Booyah Kids juga terus mencoba untuk menghasilkan konten-konten menarik dan untuk para audiens secara organik.
Baca Juga: Kemenkes Ingatkan Pentingnya PIN Polio untuk Cegah Kelumpuhan Permanen - Memanfaatkan KOL sebagai Influencer Marketing
Memanfaatkan KOL (key opinion leader) dari mikro hingga makro yang sesuai dengan target pasar untuk mempromosikan produk. KOL ini seperti influencer, tapi punya target yang lebih spesifik. Menggandeng KOL dilakukan sesuai dengan kebutuhan, contohnya para ibu yang sering melakukan update di sosial media terhadap kehidupan sehari-harinya.
- Memasarkan produk melalui e-commerce
Anda juga bisa memasarkan produk lewat e-commerce. Agar penjualan dapat berjalan lancar dengan mengatur manajemen stok dengan baik di e-commerce, sehingga konsumen bisa selalu melihat persediaan barang.
- Menyediakan program reseller
Menurut Booyah Kids, peran
reseller juga penting tidak hanya meningkatkan brand awareness, namun juga menunjang penjualan. Demikian tips atau strategi dalam menjalankan bisnis fashion untuk anak-anak. Tertarik menerapkannya? Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Lidya Yuniartha
