CILEGON. Sektor properti Tanah Air, yang bertumbuh positif sebesar 15% per tahun dalam tiga tahun terakhir mendorong PT Petrojaya Boral Plasterboard berinvestasi senilai US$50 juta untuk lini kedua fasilitas produksi pabriknya di Cilegon, Banten. Boral meresmikan fasilitas baru milik produsen papan gipsum Jayaboard tersebut, Jumat (6/9).

Tambahan lini ini merupakan perluasan pabrik yang sudah ada. Fasilitas baru tersebut dibangun di area seluas 56.000 meter persegi. Lini pertama sendiri berukuran 39.000 meter persegi. Selain di Cilegon, Petrojaya telah mengoperasikan pabrik yang memproduksi gipsum di Gresik, Jawa Timur.

Menurut CFO Boral Gypsum Division, Rick Ogden, sebagian besar produk yang dihasilkan di Cilegon, akan dialokasikan untuk memenuhi kebutuhan domestik. 

Finex dan Human Initiative Luncurkan HOME Learning Center

Fasilitas baru ini nantinya mampu menambah kapasitas produksi gipsum sebesar 30 juta meter persegi per tahun. Secara total, kapasitas produksi Boral dari pabrik Cilegon dan Gresik, Jawa Timur, menjadi 65 juta meter persegi per tahun (US$110 juta).

Seperti lini pertama, fasilitas kedua ini juga menerapkan Boral Safety Management System. "Pembangunan fasilitas baru di plant ini dengan teknologi mutakhir dan modernisasi peralatan pabrik, diharapkan semakin mengukuhkan reputasi kami sebagai produsen papan gipsum pilihan di Indonesia," ujar President Director Petrojaya Boral Plasterboard, Xu Yan.

Hingga saat ini, 95% dari rangkaian produk Jayaboard yang dipasarkan telah diproduksi di ketiga pabrik di Indonesia, yakni Cilegon, Gresik, dan Sunter (Jakarta). Sementara itu, secara Nasional Boral menguasai 50% pangsa pasar gipsum. (Kompas.com)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News