Bos AirAsia lega, mimpinya berkolaborasi dengan Gojek akhirnya terwujud



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tony Fernandes, bos AirAsia Grup akhirnya lega. Mimpinya untuk berkolaborasi dengan Gojek jadi kenyataan. AirAsia Group melalui anak usahanya Airasia Digital telah mengumumkan untuk mengambil alih operasional Gojek di Thailand.

Sebagai bagian dari kolaborasi itu, Gojek akan menjadi salah satu pemegang saham di super app Airasia milik AirAsia Group.

"Gojek merupakan salah satu inspirasi saya, satu-satunya unicorn di Asia Tenggara yang saya hormati. Ini merupakan dukungan dari salah satu perusahaan teknologi terpintar di Asia Tenggara. Ungkapan kepercayaan dari orang dalam lebih baik daripada yang analis katakan di laporannya," tulis Tony seperti dikutip postingannya di Linkedin, Kamis (8/7).


Sementara dalam keterangan resminya pada Rabu (7/7), Tony mengatakan, bisnis AirAsia digital akan diakselerasi melalui kerjasama dengan Gojek.

Dia mengatakan, akuisisi tersebut bukan hanya  tentang Thailand. Tetapi, AirAsia juga sekaligus mempelajari bagaimana Gojek membangun operasi mereka di Thailand, yang dibangun berdasarkan operasional yang sukses di Indonesia dan Singapura.

Baca Juga: Bangun kemitraan dengan AirAsia, Gojek perkuat Investasi di Singapura & Vietnam

Tony mengisahkan, ketika membangun maskapai AirAsia dia mencontoh kesuksesan yang dibangun maskapai berbiaya rendah Southwest. Insiprasi itulah yang kemudian menjadikan AirAsia  mencontoh model mereka bersama dengan Ryan Air dan Easy Jet.

Chief Executive Officer (CEO) Gojek  Kevin Aluwi, mengatakan, kesepakatan Gojek dengan AirAsia Group merupakan bukti pencapaian tim Gojek  di Thailand, yang telah mengembangkan bisnis dari nol hingga menjadi penyedia layanan yang mempermudah hidup ratusan ribu orang di negara Thailand.

Setelah kemitraan ini seluruh karyawan Gojek  di Thailand akan terus bekerja sama dengan airasia di masa transisi. "Kami bangga dan sangat berterima kasih atas semua pencapaian Gojek Thailand, serta kepada seluruh pelanggan, mitra driver, dan mitra merchant yang selalu setia,”jelas Kevin pres rilisnya, Kamis (8/7).

Bersamaan dengan kolaborasi tersebut, Gojek juga mengumumkan untuk  meningkatkan investasi strategisnya di Singapura dan Vietnan.  Kedua pasar ini akan menjadi sentra pertumbuhan yang kuat untuk bisnis Gojek ke depan, di mana Gojek akan menjalankan sejumlah inisiatif untuk meningkatkan jumlah mitra driver dan mitra merchant, meningkatkan pengalaman pelanggan, serta meluncurkan produk dan layanan baru.

"Kesepakatan dengan Airasia memungkinkan kami untuk memperkuat fokus dan investasi kami di pasar internasional, yaitu Vietnam dan Singapura. Kedua pasar tersebut memberi pengembalian investasi (return on investment) secara optimal dengan peluang pertumbuhan strategis terbaik,” kata Kevin.

Mewakili investor mayoritas AirAsia Thailand, Asia Aviation Executive Director, Tassapon Bijleveld, mengatakan, brand AirAsia sudah sangat kuat di Thailand dan pihaknya sangat bersemangat dengan kerja sama ini. Langkah ini diharapkan akan mendukung peluncuran super app di kerajaan Thailand dan memperkuat ekosistem Gojek, termasuk karyawan, mitra driver, dan mitra merchant.

"Ini tidak hanya akan mendukung UMKM dan pemasok bahan segar lokal, tetapi juga akan menciptakan kesempatan bagi para petugas logistik untuk mendapatkan tambahan pendapatan di pasar-pasar yang baru yang segera akan kami luncurkan," imbuhnya.

Selanjutnya: AirAsia Malaysia dalam pembicaraan untuk mengakuisisi bisnis Gojek di Thailand

Editor: Khomarul Hidayat