KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kredit Kendaraan Bermotor (KKB) PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) secara keseluruhan menurun sebesar 1,1% menjadi Rp 46,7 triliun sepanjang 2019. Penurunan kredit tersebut dipengaruhi oleh kredit kendaraan roda dua yang menurun sebesar 34,5% menjadi Rp 2,1 triliun pada 2019 dari Rp 3,3 triliun pada 2018. Sedangkan, kredit kendaraan roda empat masih tumbuh sebesar 1, 4% menjadi Rp 45,4 triliun pada 2019 dari Rp 44,8 triliun pada 2020. Presiden Direktur BCA, Jahja Setiaatmadja mengatakan, penurunan kredit kendaraan bermotor dipengaruhi oleh perubahan gaya hidup masyarakat yang kerap menggunakan angkutan umum, seperti Moda Raya Terpadu (MRT) dan ojek online.
"Ada beberapa problem khususnya untuk penjualan KKB. Karena apa? MRT sudah lumayan bisa mengakomodasi kebutuhan masyarakat. Nomor dua ada grab (ojek online), ini jujur saja sangat memudahkan," kata Jahja di Jakarta, Kamis (20/2/2020). Jahja menuturkan, adanya ojek online yang mampu datang ke depan rumah hingga mengantar ke tempat tujuan lumayan mengikis permintaan pasar, khususnya di kota-kota besar seperti Jakarta. Padahal kata Jahja, kredit kendaraan BCA dari segi harga sudah cukup kompetitif. "Kalau dari segi pricing sudah sangat baik. Namun kekuatan pasar berkata lain," terangnya.