KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) memandang, dampak penyebaran varian baru Covid-19 yaitu varian Omicron pada perekonomian di kuartal I-2022 tak akan signifikan. “Kami masih percaya dampak Omicron ke pertumbuhan ekonomi kuartal I-2022 tidak signifikan dan bahkan kuartal I-2022 akan tumbuh relatif tinggi,” ujar Perry, Kamis (10/2) dalam pembacaan hasil RDG secara daring. Namun, Perry tetap meminta agar pemerintah maupun masyarakat untuk tetap waspada dan tetap melakukan upaya dalam memberantas pandemi ini, seperti dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.
Bos BI Sebut Dampak Omicron ke Pertumbuhan Ekonomi Kuartal I-2022 Tidak Signifikan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) memandang, dampak penyebaran varian baru Covid-19 yaitu varian Omicron pada perekonomian di kuartal I-2022 tak akan signifikan. “Kami masih percaya dampak Omicron ke pertumbuhan ekonomi kuartal I-2022 tidak signifikan dan bahkan kuartal I-2022 akan tumbuh relatif tinggi,” ujar Perry, Kamis (10/2) dalam pembacaan hasil RDG secara daring. Namun, Perry tetap meminta agar pemerintah maupun masyarakat untuk tetap waspada dan tetap melakukan upaya dalam memberantas pandemi ini, seperti dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.