KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi tahunan pada Agustus 2022 mencapai 4,69%, atau turun tipis jika dibandingkan pada inflasi Juli 2022 yang mencapai 4,94% secara tahunan. Hal tersebut disebabkan karena harga-harga pangan yang bergejolak. Adapun inflasi komponen harga pangan bergejolak atau volatile food mencapai 8,93% secara tahunan di Agustus 2022. Angka ini juga turun dibandingkan Juli 2022 yang tercatat mencapai 11,47%. Meski begitu, Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo memastikan, inflasi pangan harus bisa diturunkan di bawah 5%. "Masih tinggi (posisi Agustus), inflasi harga pangan bergejolak mestinya harus turun di bawah 5%," ujar Perry dalam Rapat Koordinasi Pusat dan Daerah Pengendalian Inflasi Tahun 2022, Rabu (14/9).
Bos BI Was-Was Dampak Rambatan Kenaikan Tarif Transportasi ke Inflasi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi tahunan pada Agustus 2022 mencapai 4,69%, atau turun tipis jika dibandingkan pada inflasi Juli 2022 yang mencapai 4,94% secara tahunan. Hal tersebut disebabkan karena harga-harga pangan yang bergejolak. Adapun inflasi komponen harga pangan bergejolak atau volatile food mencapai 8,93% secara tahunan di Agustus 2022. Angka ini juga turun dibandingkan Juli 2022 yang tercatat mencapai 11,47%. Meski begitu, Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo memastikan, inflasi pangan harus bisa diturunkan di bawah 5%. "Masih tinggi (posisi Agustus), inflasi harga pangan bergejolak mestinya harus turun di bawah 5%," ujar Perry dalam Rapat Koordinasi Pusat dan Daerah Pengendalian Inflasi Tahun 2022, Rabu (14/9).