Bos Hyundai Yakin Tren Positif Pasar Mobil Listrik Berlanjut di Tahun 2024



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mobil listrik makin banyak diminati konsumen di Tanah Air. PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) menyebut, saat ini pasar mobil listrik sudah berkontribusi sebesar 2% terhadap pasar otomotif nasional. 

Bahkan, angka tersebut hampir sama dengan kontribusi pasar sedan atau pasar hatchback di Tanah Air. Sementara, Hyundai sendiri sudah memberikan kontribusi sebesar 50% terhadap pasar mobil listrik nasional.

"Perkembangan ini menunjukkan potensi pasar mobil listrik yang besar di Indonesia. Hyundai berkontribusi setengahnya (di pasar mobil listrik)," kata Chief Operating Officer (COO) Hyundai Motors Indonesia Franciscus Soerjopranoto kepada Kontan, Kamis (4/1).


Franciscus mengatakan, secara umum Hyundai melihat pasar otomotif di Indonesia akan tumbuh seiring dengan hadirnya mobil listrik terbaru dari sejumlah produsen.

Ia berharap, tren positif di segmen mobil listrik akan terus berlanjut tahun ini. 

"Apalagi banyak pemain baru yang akan memperkenalkan produk mereka di Indonesia. Kami berharap tren positif ini akan berlanjut seiring dengan berjalannya pemilu secara damai," ucapnya.

Baca Juga: Astra Honda Motor (AHM) Berusaha Tingkatkan Penjualan pada Tahun Ini

Melansir data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), berikut data penjualan wholesales (pabrik ke dealer)  mobil listrik Hyundai untuk jenis BEV (Battery Electric Vehicle) hingga November 2023:

1. Sedan Type Sales (CC < 1.500)

Ioniq EV Prime: 7 unit

Ioniq EV Signature: 3 unit

Ioniq 6: 260 unit

Genesis G80 EV: 5 unit

2. 4x2 Type Sales (CC < 1.500)

Ioniq 5: 2 unit

Ioniq 5 Prime Reguler: 54 unit

Ioniq 5 Prime Extended: 439 unit

Ioniq 5 Signature Reguler: 279 unit

Ioniq 5 Signature Extended: 5.778 unit

3. 4x2 Type Sales (CC 1.501-2.051)

Kona EV: 10

Total keseluruhan penjualan mobil listrik (BEV) Hyundai mencapai 6.837 unit.

Baca Juga: Geber Pertumbuhan Kendaraan Listrik, 624 SPKLU Telah Dibangun di Indonesia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Khomarul Hidayat