Bos Telkom (TLKM) Beberkan Valuasi dan Potensi Data Center NeutraDC



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) melalui anak usahanya, PT Telkom Data Ekosistem (TDE) fokus menggarap bisnis center. Meski baru terjun dalam dua tahun terakhir, tetapi Grup Telkom optimistis terdapat potensi bisnis data center ini.

Melalui PT Telkom Data Ekosistem (TDE) alias NeutraDC, Telkom telah mengoperasikan 32 data center yang tersebar di dalam negeri maupun di luar Indonesia dengan total kapasitas 42 MegaWatt (MW).

Melansir info memo Telkom, pendapatan bisnis pusat data alias data center dan cloud Telkom mencapai Rp 1 triliun di semester I-2024. Raihan ini tumbuh 22% secara tahunan atau Year on Year (YoY).


Direktur Group Business Development Telkom Honesti Basyir menjelaskan secara valuasi, bisnis data center jauh lebih tinggi ketimbang industri telekomunikasi. Ini tercermin dari indikator EBITDA multiple.

Baca Juga: Perkuat keamanan siber, Telkom (TLKM) gandeng Palo Alto Networks

Biasanya, EBITDA multiple industri telko berada di kisaran 5 kali–6 kali. Sementara itu, rata-rata valuasi industri data center bisa mencapai 20 kali–25 kali EBITDA multiple, bahkan ada yang nyentuh 30 kali–40 kali EBITDA multiple.

Honesti bilang pertumbuhan unit bisnis data center Grup Telkom lebih cepat ketimbang pemain data center lainnya. Hanya dalam waktu dua tahun, EBITDA Margin data center Telkom sudah mencapai 30%.

"Rata-rata industri data center mencapai 30%–50% EBITDA Margin. Dalam dua tahun, EBITDA Margin kami hampir 30%. Biasanya pemain lain baru mencapai ini setelah empat tahun beroperasi," katanya dalam konferensi pers, Senin (19/8).

Baca Juga: Saham Blue Chip Menjadi Pemberat Laju IHSG

Menurutnya akselerasi pertumbuhan data center Telkom turut ditopang oleh ekosistem Grup Telkom. Ekosistem ini yang menjadi keunggulan dan tidak dimiliki oleh pemain data center lainnya.

Meski begitu, ia belum bisa membeberkan target kontribusi data center terhadap kinerja Grup Telkom secara konsolidasi. Namun Honesti memastikan data center merupakan salah satu rencana pengembangan Grup Telkom ke depan.

"Dalam dua tahun terakhir, kami sudah hampir mendekati apa yang pemain sebelumnya lakukan. Jadi kami sangat optimistis karena kami punya ekosistem yang besar," ucap Honesti.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati