JAKARTA. Pimpinan PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) terjerat kasus suap terkait izin reklamasi pantai utara. Analis memperkirakan kasus ini akan menyebabkan saham emiten properti ini jeblok. Seperti diketahui, Jumat (1/4), Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menetapkan Direktur Utama APLN, Ariesman Widjaja sebagai tersangka terkait suap izin reklamasi teluk Jakarta Utara. Ia diduga menyuap Muhammad Sanusi Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta. Hans Kwee, Direktur Investa Saran Mandiri menilai kasus tersebut akan menjadi sentimen negatif yang sangat kuat terhadap perdagangan saham APLN. Menurutnya, saham pengembang Central Park tersebut akan terkoreksi signifikan. "Kalau belajar dari kasus-kasus serupa yang pernah terjadi sahamnya akan terkoreksi tajam," kata Hans pada KONTAN, Jumat (1/4).
Bos terjerat kasus, bagaimana nasih saham APLN?
JAKARTA. Pimpinan PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) terjerat kasus suap terkait izin reklamasi pantai utara. Analis memperkirakan kasus ini akan menyebabkan saham emiten properti ini jeblok. Seperti diketahui, Jumat (1/4), Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menetapkan Direktur Utama APLN, Ariesman Widjaja sebagai tersangka terkait suap izin reklamasi teluk Jakarta Utara. Ia diduga menyuap Muhammad Sanusi Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta. Hans Kwee, Direktur Investa Saran Mandiri menilai kasus tersebut akan menjadi sentimen negatif yang sangat kuat terhadap perdagangan saham APLN. Menurutnya, saham pengembang Central Park tersebut akan terkoreksi signifikan. "Kalau belajar dari kasus-kasus serupa yang pernah terjadi sahamnya akan terkoreksi tajam," kata Hans pada KONTAN, Jumat (1/4).