Bosch Automotive Aftermarket Perluas Jangkauan Care for Life ke Indonesia Timur



KONTAN.CO.ID - Bosch Automotive Aftermarket (AA) perluas jangkauan kampanye “Care for Life” ke Indonesia Timur dengan menggandeng Yayasan Tunas Bakti Nusantara (YTBN) untuk membantu memulihkan kesehatan mata anak-anak yang mengalami gangguan penglihatan. Implementasi kampanye dipusatkan di Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara, Nusa Tenggara Timur, hari ini (19/5), dalam bentuk pemeriksaan mata kepada 250 anak dan warga, serta tindakan operasi katarak secara gratis bagi 40 orang dari kalangan membutuhkan. 

Laporan InfoDATIN: “Situasi Gangguan Penglihatan” (2018) yang dikeluarkan Kementerian Kesehatan menyebut hanya ada empat dokter spesialis mata di Nusa Tenggara Timur. Dengan demikian, setiap dokter harus menangani 871.510 penduduk - menjadikan NTT sebagai provinsi dengan rasio perbandingan dokter dengan pasien tertinggi di Indonesia. Padahal, berdasarkan target nasional, idealnya satu dokter spesialis mata maksimal hanya melayani 250.000 penduduk.

“Melalui inisiatif ‘Care for Life’, Bosch AA berupaya untuk menciptakan dampak yang mengubah kehidupan anak-anak Indonesia. Inisiatif ‘Care for Life’ di Indonesia berfokus pada #CareForSight untuk meningkatkan kualitas penglihatan anak. Melalui pemeriksaan mata yang kami jalankan, kondisi pandangan anak-anak dapat terdeteksi sedini mungkin. Artinya, jika gangguan pandangan segera diketahui, potensi perbaikan dan kesembuhannya pun semakin tinggi. Dengan mata yang sehat, anak-anak bisa beraktivitas dengan optimal. Tak terkecuali untuk mobilitasnya, seperti berkendara ketika mereka dewasa kelak,” papar Agung Sinulingga, Sales Manager Automotive Aftermarket, Bosch di Indonesia.


#CareForSight tahap kedua di Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara ini dapat terselenggara berkat keterlibatan masyarakat yang turut memberikan donasi melalui halaman galang dana secara online. Selain itu, Bosch Automotive Aftermarket juga mengundang partisipasi pelanggan dan distributor, di mana setiap pembelian sepasang produk wiper Bosch Aerotwin Wiper, konsumen turut menyumbangkan Rp10.000 untuk pendanaan #CareForSight pada 20 Oktober s.d. 30 Desember 2022 lalu. Pada akhir periode tersebut, Bosch Automotive Aftermarket berhasil mengumpulkan dana dukungan sebesar Rp 200 juta yang sepenuhnya diserahkan kepada YTBN.

Sebelumnya, pelaksanaan #CareForSight tahap awal telah sukses dilangsungkan Oktober 2022 lalu di Jakarta dengan mengikutsertakan 120 anak sebagai penerima manfaat dalam bentuk pemeriksaan mata dan pemberian kacamata korektif.  

“Tak ingin berhenti di tahapan awal, kami di Bosch Automotive Aftermarket bertekad meneruskan #CareForSight agar bisa memberikan dampak yang lebih besar. Utamanya, bagi mereka yang berada di kawasan terpencil dengan akses terhadap fasilitas kesehatan - terlebih kesehatan mata - yang sangat terbatas,” lanjut Agung.

YTBN sendiri merupakan organisasi penggagas gerakan sosial Bakti Nusantara sejak 2016 yang bertujuan mendorong pembangunan di daerah 3T (tertinggal, terluar, terdepan) Indonesia melalui upaya pemenuhan hak pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan.

Teguh mengatakan, “Daerah-daerah di perbatasan negara, seringkali luput dari perhatian berbagai pihak sehingga terjadi ketimpangan pembangunan di berbagai sektor, termasuk kesehatan. Karenanya, kami dari Yayasan Tunas Bakti Nusantara sangat mengapresiasi Bosch AA yang telah memberikan kepercayaan kepada kami untuk menjadi mitra dalam perluasan inisiatif #CareForSight.

Kami percaya kepedulian Bosch AA untuk meningkatkan kesehatan mata ini akan berdampak bagi anak-anak di Indonesia yang kelak akan menjadi penerus masa depan,” jelas dr. Teguh Dwi Nugroho, SpB., Subsp.BVE(K) selaku Ketua Yayasan Tunas Bakti Nusantara.

Dalam pelaksanaan #CareForSight di Kefamenanu, Timor Tengah Utara, Bosch AA dan YTBN menggandeng Rumah Sakit Umum Leona, Kefamenanu yang menyediakan tenaga kesehatan sekaligus fasilitas untuk pemeriksaan mata dan operasi katarak. Sementara, di lapangan, Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan RI-Republik Demokrasi Timur Leste Sektor Barat Batalyon Kavaleri 10 Mendagiri (Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat Yonkav 10/Mendagiri) turut terlibat langsung dalam menjaring masyarakat setempat sebagai penerima manfaat program #CareForSight.

“Di RSU Leona, tiga kategori gangguan mata yang terbanyak kami tangani adalah katarak, kelainan refraksi dan infeksi mata. Penanganan gangguan mata seringkali terkendala lantaran pasien datang dalam kondisi yang sudah memburuk. Pemeriksaan mata sejak dini oleh dokter mata menjadi kunci! Karenanya, kami mendukung sepenuhnya program #CareForSight yang Bosch gagas ini. Harapan kami, inisiatif Bosch ini dapat memfasilitasi anak-anak untuk mendapatkan penanganan terhadap gangguan penglihatan seawal mungkin sehingga kualitas hidup mereka tidak terpengaruhi,” tukas drg. Rizky Anugrah Dewati selaku Direktur RS Umum Leona, Kefamenanu

Dansatgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat Yonkav 10/Mendagiri Letkol Kav. Dody S. Simanjuntak, S.I.P. menyatakan apresiasinya, “Keterlibatan kami dalam program ini merupakan bakti TNI kepada negara. Kami yang terjun langsung di tengah masyarakat, melihat sendiri masih banyak warga Timor Tengah Utara yang mengalami kendala penglihatan sehingga mengganggu aktivitas mereka sehari-hari. Untuk menuntaskan itu, kolaborasi banyak pihak sangat penting untuk digiatkan. Melalui inisiatif Bosch bersama YTBN, RSU Leona dan TNI, kami optimistis dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat yang membutuhkan di Timor Tengah Utara.”  

Tentang Bosch Automotive Aftermarket Division (AA) Divisi Automotive Aftermarket division (AA) menyediakan aftermarket dan bengkel di seluruh dunia dengan peralatan diagnostik dan bengkel modern dengan berbagai macam suku cadang - mulai dari suku cadang baru dan tukar hingga solusi perbaikan  – untuk mobil penumpang dan kendaraan niaga. Portfolio produk meliputi produk yang dibuat sebagai peralatan asli Bosch, produk yang dikembangkan sendiri dan dibuat khusus untuk pasar purna jual, serta layanan.

Sekitar 13.000 rekanan di lebih dari 150 negara, serta jaringan logistik global, memastikan bahwa suku cadang mencapai pelanggan dengan cepat dan tepat waktu. AA memasok teknologi pengujian dan bengkel, perangkat lunak diagnostik, pelatihan layanan dan layanan informasi. Selain itu, divisi ini bertanggung jawab atas waralaba bengkel “Bosch Service”, salah satu rantai bengkel independen terbesar di dunia, dengan sekitar 15.000 bengkel, dan lebih dari 1.000 mitra “Auto Crew”.

Tentang Bosch di Indonesia Bosch telah hadir di Indonesia sejak 1919. Pada Mei 2008, Grup Bosch mendirikan anak usahanya, PT Robert Bosch, di Jakarta dengan lokasi kantor cabang di Surabaya, Medan, Balikpapan, Semarang dan Bali. Pada 2021, Bosch mencatatkan penjualan sebesar 1,55 triliun rupiah.

Di Indonesia, perusahaan mempekerjakan lebih dari 200 karyawan. Bosch di Indonesia menyediakan berbagai macam produk dan solusi teknologi termasuk komponen, alat diagnostik dan perlengkapan otomotif, solusi hidraulis drive and control, peralatan rumah tangga, power tools, teknologi gedung, industrial boiler, serta solusi terkoneksi.

Tentang Grup Bosch Grup Bosch merupakan penyedia layanan dan teknologi global terkemuka dan mempekerjakan sekitar 402.600 karyawan di seluruh dunia (per 31 Desember 2021). Perusahaan telah menghasilkan penjualan 78,7 miliar euro sepanjang 2021 – berdasarkan angka awal.

Operasional perusahaan dibagi menjadi empat sektor bisnis: Mobility Solutions, Industrial Technology, Consumer Goods, dan Energy and Building Technology. Sebagai penyedia IoT terkemuka, Bosch menghadirkan solusi inovatif untuk rumah pintar, Industri 4.0, dan mobilitas terkoneksi.

Bosch berupaya mewujudkan visi mobilitas yang berkelanjutan, aman, dan menyenangkan. Bosch memanfaatkan keahlian dalam teknologi sensor, perangkat lunak, dan pelayanan, serta cloud IoT-nya sendiri, untuk menawarkan solusi terkoneksi lintas domain dari sumber tunggal kepada para pelanggannya.

Tujuan strategis Grup Bosch adalah memfasilitasi kehidupan yang terkoneksi melalui jajaran produk dan solusi, baik yang mengandung kecerdasan buatan (AI), atau yang telah dikembangkan atau diproduksi dengan bantuan AI. Bosch meningkatkan kualitas hidup masyarakat di seluruh dunia dengan menyediakan beragam produk dan layanan yang inovatif dan memicu antusiasme. Singkatnya, Bosch menciptakan teknologi yang “Invented for Life”.

Grup Bosch terdiri atas Robert Bosch GmbH serta lebih dari 440 anak usaha dan perusahaan-perusahaan tingkat regional di 60 negara. Dengan memperhitungkan seluruh rekanan bisnis dan penjualan, kegiatan manufaktur, permesinan, dan jaringan penjualan global, jangkauan Bosch telah mencakup hampir seluruh negara di dunia.

Dengan lebih dari 400 lokasi di seluruh dunia, Grup Bosch telah netral karbon sejak kuartal pertama tahun 2020. Kekuatan inovatif perusahaan menjadi dasar pertumbuhan Bosch selanjutnya. Bosch mempekerjakan 76.100 karyawan untuk penelitian dan pengembangan yang tersebar di 128 lokasi di seluruh dunia, serta sekitar 38.000 ahli perangkat lunak.

Baca Juga: Inilah Harga Aki Motor 2023, Ada Varian GS Astra hingga Bosch Terkini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti