JAKARTA. Bosowa Corporation semakin memantapkan bisnisnya di industri perhotelan. Pertengahan tahun ini, Bosowa berniat meresmikan dua hotel berbintang yang berlokasi di Makassar dan Bali.

Erwin Aksa, Chief Executive Officer (CEO) Bosowa Corporation mengungkapkan, pihaknya sudah menginvestasikan Rp 400 miliar untuk membangun dua hotel ini sejak tahun 2011 lalu. Besar harapan Erwin, kedua hotel ini bisa beroperasi pertengahan tahun 2012 ini.

Erwin menargetkan, pendapatan kedua hotel ini bisa mencapai Rp 80 miliar di tahun pertama. Dari bisnis hotel ini, Bosowa akan fokus mengembangkan bisnis MICE (Meetings, Incentives, Conferencing and Exhibition) daripada hunian.

“Kalau dari bisnis hotelnya saja berkontribusi kecil untuk Bosowa, fokusnya ke MICE,” kata Erwin saat dihubungi di Jakarta, Jumat (16/3). Tahun 2011 lalu, sektor perhotelan menyumbang Rp 100 miliar dari seluruh total pendapatan Bosowa. Dengan tambahan dua hotel bernama Hotel Fave Aston di Bali dan Novotel Makasar Grand Shayla di Makassar ini, Erwin berharap bisa menggenjot pendapatan dari perhotelan menjadi Rp 200 miliar per tahun. Meski bisnis hotel menjadi bisnis pelengkap bagi Bosowa, namun Erwin menyatakan niatnya untuk membangun dua hotel baru setiap tahunnya. “Indonesia timur menjadi sasaran utama kami untuk bisnis hotel,” terang Erwin yang sudah memiliki Aryaduta Hotel di Makassar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Asnil Amri