BOSS menargetkan pendapatan meningkat 50% pada 2019



KONTAN.CO.ID - PT Borneo Olah Sarana Sukses Tbk (BOSS ) mulai menggarap konsesi tambang dari anak usahanya yaitu PT Pratama Bersama seluas 4.210 hekatar. Dengan pengembangan konsensi tambang tersebut, perseroan menargetkan dapat membukukan pendapatan minimal 50% dibandingkan tahun 2018 silam.

Direktur Keuangan Borneo Olah Sarana Sukses Widodo Nurly Sumady mengatakan, perseroan menunjuk PT Putra Perkasa (PPA) selaku kontraktor tambang batu bara.

"PPA adalah kontraktor profesional sangat berpengalaman dengan reputasi yang terjaga di dunia pertambangan, sehingga dengan adanya kontrak ini, maka PB akan semakin terus tumbuh semakin besar dari kapasitas produksi dan revenue," Ujar Widodo dalam keterangan resminya, Selasa (8/1).  


Besaran kontrak dari kerjasama Pratama Bersama (PB) dan Putra Perkasa (PPA) sebesar US$ 147 juta.

Adapun Aset pertambangan dari PT Pratama sendiri terletak di Muara Pahu, Kutai Barat, Kalimantan Timur dengan area mencapai 4.410 hektar. Sementara, PB memiliki formasi batubara yang memiliki spefikasi nilai kalori tinggi dari tipe GAR 6.400 Kcal  per Kg dengan sulfur rendah abu rendah.

Sebagai informasi saat dikonfirmasi oleh Kontan, Direktur Keuangan BOSS Widodo Nurly memproyeksikan pendapat naik 50% di tahun 2018 dari sebelumnya, sementara laba bersih diproyeksikan naik 30% dari tahun sebelumnya. Namun perusahaan belum mau membuka secara gamblang berapa nilainya sebab belum diaudit

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli