KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pertamina Patra Niaga menyambut rencana PT Aneka Petroindo Raya, operator Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) BP-AKR, yang dikonfirmasi akan membeli pasokan base fuel atau bahan bakar minyak (BBM) murni sebanyak 100.000 barel.

Pj. Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Roberth MV Dumatubun, mengatakan bahwa Pertamina Patra Niaga siap memenuhi pesanan dari Badan Usaha (BU) swasta sesuai proses dan prosedur yang berlaku.

Baca Juga: Perdana Gapuraprima (GPRA) Catat Penurunan Penjualan dan Laba pada Kuartal III-2025

Haji Robert dan NHM Peduli Terbangkan Pasien Jantung ke Jakarta untuk Pengobatan

“Suplai untuk BU swasta menggunakan stok kuota impor Pertamina yang masih ada,” ujarnya kepada Kontan, Senin (17/11).

Terkait SPBU swasta lain yang mengajukan impor melalui Pertamina Patra Niaga, Roberth mengatakan bahwa seluruh BU swasta dipersilakan berkoordinasi dan berkolaborasi dengan Pertamina untuk kebutuhan suplai.

Lebih lanjut, ia melihat bahwa pembelian base fuel oleh BP-AKR tidak memiliki implikasi dalam konteks persaingan usaha.

“Ini merupakan bentuk kolaborasi Pertamina dengan BU swasta sesuai arahan pemerintah untuk membantu menyediakan energi bagi masyarakat,” jelas Roberth.

Sebagai informasi, sebelumnya Pertamina Patra Niaga sudah memasok 100.000 barel base fuel RON 92 (BP 92) kepada BP-AKR. Adapun saat ini, BP-AKR telah mengoperasikan lebih dari 50 SPBU di wilayah Jabodetabek, serta Surabaya dan Malang di Jawa Timur.

Baca Juga: IESR: Revisi Perpres 112 Berpotensi Menambah PLTU Batubara Baru di Indonesia

Selanjutnya: 8 Makanan yang Harus Dihindari Penderita Asam Lambung

Menarik Dibaca: 8 Makanan yang Harus Dihindari Penderita Asam Lambung

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News