BP Berencana Aset Pipa Minyak dan Gas



KONTAN.CO.ID - LONDON. BP Plc sepakat menjual saham minoritas pada sejumlah aset pipa minyak dan gas darat (onshore) di Cekungan Permian dan Eagle Ford, Amerika Serikat, ke perusahaan investasi Sixth Street. Nilainya mencapai  US$ 1,5 miliar.  

Penjualan ini merupakan bagian dari program divestasi US$ 20 miliar yang dijalankan BP hingga akhir 2027. Ini bertujuan menurunkan tingkat utang dan menyederhanakan portofolio minyak dan gas perusahaan. 

Langkah tersebut juga sejalan dengan upaya BP memangkas biaya operasional di tengah tekanan pasar energi global.


Analis UBS Josh Stone, dikutip Reuters, menilai, transaksi ini positif bagi BP dan diperkirakan dapat menurunkan rasio utang terhadap modal perusahaan sekitar 1%, dengan dampak ke laba bersih diperkirakan US$  100 juta-US$ 200 juta. 

BP saat ini tengah berada di bawah tekanan dari para investor, terutama setelah perusahaan menjadi target Elliott Management, menyusul kerugian signifikan di sektor energi terbarukan.  

Selanjutnya: Indonesia Central Bank Chief Sees Room for Another Rate Cut

Menarik Dibaca: Terjebak Riba? Ini Langkah Lepas dari Jeratnya dan Kembali ke Keuangan yang Berkah

TAG: