BP Jamsostek Tingkatkan Sosialisasi pada Pekerja BPU di Pasar Inpres Kelapa Gading



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. BP Jamsostek Kantor Cabang Jakarta Kelapa Gading meningkatkan upaya sosialisasi dan edukasi untuk pekerja kategori Bukan Penerima Upah (BPU) di Pasar Inpres Kelapa Gading, Jakarta Timur, pada Senin (12/12/2023).

Ivan Sahat H Pandjaitan, Kepala Kantor Cabang BPJamsostek Jakarta Kelapa Gading, mengakui bahwa saat ini BPJamsostek tengah gencar melakukan sosialisasi massif kepada pekerja BPU. 

Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kesadaran pekerja informal terhadap risiko sosial pekerjaan, seperti kecelakaan kerja dan kematian, dengan harapan agar mereka dapat mendapatkan perlindungan dari BPJamsostek.


Baca Juga: Iuran BPJS Ketenagakerjaan Menyesuaikan Kenaikan UMP 2024

Ivan menjelaskan bahwa pekerja informal yang dominan di pasar termasuk pedagang, tukang makanan, tukang ojek, kuli panggul, dan sejenisnya. Beliau menegaskan bahwa semua pekerja di pasar tersebut dapat memperoleh jaminan perlindungan dengan mengikuti program BP Jamsostek.

"Jumlah pedagang yang menjadi sasaran sosialisasi ini mencapai sekitar 60 persen dari total pekerja di Indonesia," ujarnya seperti dikutip Selasa (12/12).

Ivan menyoroti fakta bahwa pekerja formal, seperti karyawan dan buruh di perusahaan, umumnya sudah lebih sadar akan perlindungan yang diberikan oleh BP Jamsostek. Namun, bagi pekerja informal, diperlukan pendekatan khusus, seperti sosialisasi yang dilakukan melalui komunitas profesinya atau secara personal.

BPJamsostek berkomitmen untuk terus mengupayakan agar para pedagang di pasar Inpres menjadi anggota yang terdaftar. Upaya ini akan dilakukan secara bertahap melalui sosialisasi dan edukasi di 122 Kantor Cabang BPJamsostek yang tersebar di seluruh Indonesia.

Baca Juga: BP Jamsostek Kantongi Hasil Investasi Rp 35,46 Triliun hingga Kuartal III

Selain kegiatan sosialisasi di lapangan, BP Jamsostek juga melibatkan media radio sebagai sarana untuk melakukan edukasi di setiap cabangnya.

Ivan menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung penyelenggaraan jaminan sosial ketenagakerjaan dan pelaksanaan kampanye "Kerja Keras Bebas Cemas." 

BPJamsostek berharap dapat memastikan kesejahteraan seluruh pekerja Indonesia, memungkinkan mereka bekerja secara optimal, dan terhindar dari risiko yang mungkin timbul dari pekerjaan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli