JAKARTA. PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk (sebelumnya Bank Pundi) menargetkan dana sebesar Rp 300 miliar dari pelaksanaan penerbitan saham baru alias rights issue (PUT V). Sebelumnya, disebutkan dalam PUT V ini, BPD Banten menargetkan jumlah saham yang akan dikeluarkan mencapai 17 miliar saham.

Direktur Utama BPD Banten Heru Sukanto mengatakan, untuk harga pelaksanaan ketika rights issue masih berkoordinasi dengan otoritas terkait. “Untuk harga nominal dan harga pelaksanaan, kami direksi masih berkoordinasi dengan pemegang saham yaitu pemda dan regulator yaitu OJK,” ujar Heru, Senin (5/9).

Yang jelas, menurut Heru, Pemerintah Provinsi Banten melalui Banten Global Development (BGD) akan masuk sebagai pemegang saham sebesar 51%.

Setelah rights issue diharapkan target bank untuk melakukan ekspansi bisnis dan menggenjot kredit bisa tercapai akhir tahun ini. Pada akhir tahun, kata Heru, pihaknya menargetkan kinerja bank tidak merah lagi.

Namun, untuk memperbaiki dari sisi profitabilitas, menurut Heru, membutuhkan waktu. Target manajemen, Bank Banten bisa kembali meraih profit pada akhir 2017.

Salah satu kredit andalan yang akan digenjot Bank Banten pada sisa empat bulan di 2016 yaitu kredit pensiunan, pegawai PNS dan mikro.

Sebelumnya, keterbukaan perusahaan kepada Bursa Efek Indonesia menyebutkan, Bank Banten akan terlebih dahulu menggelar RUPSLB pada 28 September 2016 sebelum menggelar hajatan rights issue.

Tercatat periode cum date rights issue di pasar reguler dan negosiasi pada 18 November 2016. Sedangkan, tanggal perdagangan rights issue rencananya pada 25 November sampai 2 Desember 2016.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini