KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) siap untuk memulai lelang ruas transmisi atau Wilayah Jaringan Distribusi (WJD) pada bulan ini. Kepala BPH Migas, Fanshurullah Asa mengatakan sudah ada beberapa badan usaha yang mengajukan feasibility study (FS) dan Front End Engineering Design (FEED) ke BPH Migas sebagai syarat untuk mengikuti lelang WJD. "Syarat lelang itu mengajukan FS dan FEED khusus untuk WJD, itu kan mengacu ke permen 04/2018. Nah, kalau tidak salah sudah ada yang memasukkan ke BPH Migas, FS dan FEED-nya,"kata Fanshurullah pada Senin (1/=). Lebih lanjut Fanshurullah bilang jumlah badan usaha yang sudah memasukkan FS dan FEED hanya ada satu hingga dua badan usaha saja untuk wilayah Jawa dan Jambi. Biarpun begitu, BPH Migas akan tetap melaksanakan lelang WJD pada April ini.
BPH Migas akan lelang WJD untuk wilayah Jawa dan Jambi
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) siap untuk memulai lelang ruas transmisi atau Wilayah Jaringan Distribusi (WJD) pada bulan ini. Kepala BPH Migas, Fanshurullah Asa mengatakan sudah ada beberapa badan usaha yang mengajukan feasibility study (FS) dan Front End Engineering Design (FEED) ke BPH Migas sebagai syarat untuk mengikuti lelang WJD. "Syarat lelang itu mengajukan FS dan FEED khusus untuk WJD, itu kan mengacu ke permen 04/2018. Nah, kalau tidak salah sudah ada yang memasukkan ke BPH Migas, FS dan FEED-nya,"kata Fanshurullah pada Senin (1/=). Lebih lanjut Fanshurullah bilang jumlah badan usaha yang sudah memasukkan FS dan FEED hanya ada satu hingga dua badan usaha saja untuk wilayah Jawa dan Jambi. Biarpun begitu, BPH Migas akan tetap melaksanakan lelang WJD pada April ini.