KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) berupaya memastikan konsumsi Jenis BBM Khusus Penugasan (JBKP) Pertalite dapat tepat sasaran.

Direktur BBM BPH Migas Alfon Simanjuntak mengungkapkan, pihaknya bakal melakukan kajian untuk memastikan kelompok masyarakat yang berhak mengkonsumsi JBKP Pertalite. "Akan menyusun konsumen pengguna bagi JBKP Pertalite," ujar Alfon kepada Kontan, Minggu (3/4).

Kendati demikian, Alfon belum merinci lebih jauh skema yang bakal diterapkan. Yang terang, kajian akan dilakukan terlebih dahulu.

Baca Juga: Shell Indonesia Naikkan Harga BBM, Ini Pertimbangannya

Di sisi lain, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memprediksi konsumsi Pertalite pada tahun ini melebihi kuota yang sudah ditetapkan.

Dari kuota yang ditetapkan sebesar 23,05 juta kl, konsumsi diprediksi melonjak sebesar 15% atau setara 26,5 juta kl.

Alfon memastikan saat ini pemerintah masih melakukan perhitungan terkait potensi lonjakan konsumsi baik untuk Pertalite maupun Jenis BBM Tertentu (JBT) solar. "Masih dihitung, belum (ada usulan penambahan kuota)," pungkas Alfon. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi