KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) menargetkan pembangunan 89 titik penyalur Bahan Bakar Minyak (BBM) Satu Harga tahun ini. Komite BPH Migas, Yapit Sapta Putra, mengungkapkan, kehadiran penyalur BBM Satu Harga bertujuan untuk mewujudkan ketersediaan, kemudahan akses, dan keterjangkauan harga BBM terutama di daerah 3T (Terdepan, terluar dan tertinggal). "Program BBM Satu Harga sendiri sudah dilaksanakan sejak tahun 2017 yang bertujuan untuk memberikan Pemerataan Energi di Indonesia khususnya masyarakat di daerah Tertinggal, Terdepan, Terluar," kata Yapit dalam siaran pers, Senin (20/3).
BPH Migas Targetkan Penambahan 89 Titik BBM Satu Harga pada 2023
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) menargetkan pembangunan 89 titik penyalur Bahan Bakar Minyak (BBM) Satu Harga tahun ini. Komite BPH Migas, Yapit Sapta Putra, mengungkapkan, kehadiran penyalur BBM Satu Harga bertujuan untuk mewujudkan ketersediaan, kemudahan akses, dan keterjangkauan harga BBM terutama di daerah 3T (Terdepan, terluar dan tertinggal). "Program BBM Satu Harga sendiri sudah dilaksanakan sejak tahun 2017 yang bertujuan untuk memberikan Pemerataan Energi di Indonesia khususnya masyarakat di daerah Tertinggal, Terdepan, Terluar," kata Yapit dalam siaran pers, Senin (20/3).