BPJS Kesehatan Siapkan Biaya Jaminan pada 2024 Sebesar Rp 176 Triliun



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. BPJS Kesehatan mencatat, biaya jaminan kesehatan yang mereka bayarkan sepanjang tahun lalu mencapai Rp 158,85 triliun. Untuk tahun ini, BPJS memproyeksikan, biaya jaminan kesehatan meningkat.

Direktur Utama BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti menjelaskan, dalam satu dekade penyelenggaraan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), cakupan peserta per 31 Desember 2023 sebanyak 267,31 juta atau 95,75% dari jumlah penduduk Indonesia. 

Komitmen BPJS Kesehatan adalah memastikan seluruh penduduk Indonesia memperoleh pelayanan berkualitas tanpa diskriminasi.


Baca Juga: Ingin Cepat Dapat Kerja setelah Lulus? Intip Tips Mencari Kerja Buat Fresh Graduate

BPJS Kesehatan juga telah bekerjasama dengan fasilitas pelayanan kesehatan yang mampu memberikan layanan kesehatan sesuai standar yang mereka tetapkan. 

Hingga Desember 2023, BPJS menggandeng lebih dari 23.000 fasilitas kesehatan tingkat pertama dan 3.120 fasilitas kesehatan rujukan tingkat lanjutan atau rumahsakit.

Selama tahun 2023, terdapat 606 juta pemanfaatan layanan atau dalam sehari sekitar 1,6 juta pemanfaatan layanan. 

Baca Juga: Jokowi Groundbreaking Pembangunan Gedung BPJS Kesehatan di IKN

"Tahun ini, kami anggarkan di rencana kerja anggaran tahunan yang disetujui Kementerian Keuangan Rp 176 triliun. Yang menarik, biasanya defisit, sejak tahun 2021 sampai sekarang ini, positif," kata Ali kemarin (1/3).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli