KONTAN.CO.ID - JAKARTA. BPJS Ketenagakerjaan menempatkan sebesar 20% dari total dana kelolaan pada instrumen saham. Direktur Pengembangan Investasi BPJS Ketenagakerjaan Edwin Ridwan mengatakan, sekarang ini jumlah dana kelolaan BPJS Ketenagakerjaan mencapai Rp 510 triliun. “Jadi karena kami sebagian besar pesertanya muda, tentunya kami melakukan investasi di saham sekitar 20%, baik itu saham secara langsung maupun reksadana saham,” ungkapnya dalam acara Capital Market Summit & Expo (CMSE), Jumat (15/10). Lebih lanjut ia menjelaskan, peserta muda memiliki toleransi terhadap risiko yang lebih besar dan instrumen investasi yang cocok yakni di saham. Selain investasi untuk jangka panjang, imbal hasil dari instrumen saham juga terbilang lebih baik ketimbang return di obligasi maupun instrumen lain.
BPJS Ketenagakerjaan tempatkan 20% dana kelolaan ke instrumen saham
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. BPJS Ketenagakerjaan menempatkan sebesar 20% dari total dana kelolaan pada instrumen saham. Direktur Pengembangan Investasi BPJS Ketenagakerjaan Edwin Ridwan mengatakan, sekarang ini jumlah dana kelolaan BPJS Ketenagakerjaan mencapai Rp 510 triliun. “Jadi karena kami sebagian besar pesertanya muda, tentunya kami melakukan investasi di saham sekitar 20%, baik itu saham secara langsung maupun reksadana saham,” ungkapnya dalam acara Capital Market Summit & Expo (CMSE), Jumat (15/10). Lebih lanjut ia menjelaskan, peserta muda memiliki toleransi terhadap risiko yang lebih besar dan instrumen investasi yang cocok yakni di saham. Selain investasi untuk jangka panjang, imbal hasil dari instrumen saham juga terbilang lebih baik ketimbang return di obligasi maupun instrumen lain.