YOGYAKARTA. Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan berencana memperbesar portofolio investasi langsung pada tahun ini. Tahun lalu, BPJSTK hanya mengalokasikan 1% portofolio investasinya bukan di atas kertas. Kepala Urusan Komunikasi Eksternal BPJS Ketenagakerjaan Irvansyah Utoh Banja tidak menyebut besaran rencana penambahan investasi langsung. "Kami akan menambah investasi di properti," katanya, Rabu (18/1). Sepanjang tahun 2016, porsi investasi BPJS Ketenagakerjaan yakni deposito 12%, surat utang negara (SUN) 62%, saham 18%, reksadana 7%, dan investasi langsung 1%.
BPJS Ketenagakerjaan tertarik investasi properti
YOGYAKARTA. Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan berencana memperbesar portofolio investasi langsung pada tahun ini. Tahun lalu, BPJSTK hanya mengalokasikan 1% portofolio investasinya bukan di atas kertas. Kepala Urusan Komunikasi Eksternal BPJS Ketenagakerjaan Irvansyah Utoh Banja tidak menyebut besaran rencana penambahan investasi langsung. "Kami akan menambah investasi di properti," katanya, Rabu (18/1). Sepanjang tahun 2016, porsi investasi BPJS Ketenagakerjaan yakni deposito 12%, surat utang negara (SUN) 62%, saham 18%, reksadana 7%, dan investasi langsung 1%.