JAKARTA. BPJS Ketenagakerjaan telah mempersiapkan dana sekitar Rp 600 miliar di 2015 untuk membangun perumahan bagi para pekerja. Alokasi dana tersebut tiga kali lebih besar dari anggaran tahun ini yang hanya sebesar Rp 200 miliar. “Akses perumahan ini ada dua, mendapatkan uang muka perumahan, dan akses untuk bisa menyewa rusunawa dan rusunami,” ujar Elvyn G Masassya, Direktur Utama perseroan kepada KONTAN, Jumat (5/12). Rencananya BPJS akan membangun perumahan tersebut di kantong-kantong pekerja. Misalnya Karawang, Palembang, Jawa Timur, Jawa Tengah, Sumatera Utara, hingga Sulawesi Selatan. “Kita sedang jajaki lokasi kantong-kantong pekerja tersebut, di daerah mana saja perumahan itu akan dibangun,” katanya. Saat ini BPJS tengah berkoordinasi dengan pemerintahan daerah setempat terkait ketersediaan lahan.
BPJS siapkan Rp 600 miliar bangun rumah pekerja
JAKARTA. BPJS Ketenagakerjaan telah mempersiapkan dana sekitar Rp 600 miliar di 2015 untuk membangun perumahan bagi para pekerja. Alokasi dana tersebut tiga kali lebih besar dari anggaran tahun ini yang hanya sebesar Rp 200 miliar. “Akses perumahan ini ada dua, mendapatkan uang muka perumahan, dan akses untuk bisa menyewa rusunawa dan rusunami,” ujar Elvyn G Masassya, Direktur Utama perseroan kepada KONTAN, Jumat (5/12). Rencananya BPJS akan membangun perumahan tersebut di kantong-kantong pekerja. Misalnya Karawang, Palembang, Jawa Timur, Jawa Tengah, Sumatera Utara, hingga Sulawesi Selatan. “Kita sedang jajaki lokasi kantong-kantong pekerja tersebut, di daerah mana saja perumahan itu akan dibangun,” katanya. Saat ini BPJS tengah berkoordinasi dengan pemerintahan daerah setempat terkait ketersediaan lahan.