JAKARTA. Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) mengungkap temuan optimalisasi penerimaan negara dari pajak, bea cukai, dan penerimaan negara bukan pajak (PNBP), jumlahnya mencapai Rp 38,9 triliun. Kepala BPKP, Mardiasmo menjelaskan temuan itu dilakukan tim optimalisasi penerimaan negara BPKP sejak tahun 1998 hingga Agustus 2010. "Kami bisa mendapatkan tambahan, mengoptimalkan pendapatan negara," ujar Kepala BPKP dalam rapat kerja anggaran RAPBN 2011 di komisi XI DPR, Senin malam (27/9) Dari total temuan itu yang sudah ditindaklanjuti ke pemerintah sebesar Rp 28,01 triliun. Sedangkan yang masih dalam proses pengkajian mencapai Rp 10,89 triliun.
BPKP ungkap ada Rp 38,9 T uang negara tercecer
JAKARTA. Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) mengungkap temuan optimalisasi penerimaan negara dari pajak, bea cukai, dan penerimaan negara bukan pajak (PNBP), jumlahnya mencapai Rp 38,9 triliun. Kepala BPKP, Mardiasmo menjelaskan temuan itu dilakukan tim optimalisasi penerimaan negara BPKP sejak tahun 1998 hingga Agustus 2010. "Kami bisa mendapatkan tambahan, mengoptimalkan pendapatan negara," ujar Kepala BPKP dalam rapat kerja anggaran RAPBN 2011 di komisi XI DPR, Senin malam (27/9) Dari total temuan itu yang sudah ditindaklanjuti ke pemerintah sebesar Rp 28,01 triliun. Sedangkan yang masih dalam proses pengkajian mencapai Rp 10,89 triliun.