BPN Prabowo tuding banyak data Jokowi yang salah



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Debat pemilihan presiden putaran kedua menurut Badan Pemenangan Nasional (BPN) berlangsung dengan baik. Menurut para anggota pemenangan calon presiden nomor urut dua Prabowo Subianto, calonnya telah menyampaikan visi dengan attitude yang baik. Sebaliknya menuding Jokowi menyampaikan retorika dengan data yang salah.

Jubir BPN, Dahnil Anzar mengatakan, dalam debat ini, Prabowo berlaku dengan baik dan tidak seperti Jokowi yang cendrung mengeluarkan pernyataan yang cenderung menuduh dan fitnah.

"Justru yang melakukan serangan pribadi dan cenderung fitnah adalah saat Jokowi menuduh Prabowo memiliki tanah, padahal itu adalah HGU (Hak Guna Usaha) milik negara dan beliau mengelola dengan baik," kaya Danhil, Minggu (17/2).


Danhil juga menjelaskan, sejumlah data yang disampaikan Jokowi tidak benar. Direktur Relawan BPN Prabowo-Sandi, Ferry Mursyidan Baldan menambahkan, hal tersebut terutama pada isu konflik reforma agraria dimana dalam catatannya setidaknya terjadi konflik agraria yang menewaskan hingga 41 orang.

"Banyak data yang salah, dan nilai tertinggi kejujuran dan itu tidak dijaga," kata Ferry.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli