KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kepala Lembaga Biologi Molekuler Eijkman Institute Amin Soebandrio mengatakan, pengobatan untuk pasien Covid-19 dengan menggunakan plasma darah pasien yang sembuh bisa segera diterapkan. Menurut Amin, dalam hitungan pekan pengobatan ini bisa segera dilakukan. "Dalam beberapa pekan mendatang semoga bisa. Sudah ada dukungan BPOM dan Kemenkes," ujar Amin saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (20/4/2020). Baca Juga: Polisi catat 431 pelanggaran di hari kedua PSBB Kabupaten Tangerang Amin mengungkapkan saat ini pihaknya sedang melakukan screening terhadap pasien Covid-19 yang telah sembuh. Pasien-pasien inilah yang nanti akan menjadi donor plasma darah untuk pengobatan. "Bersamaan dengan itu, secara paralel nanti kami juga langsung melakukan pengujian. Sehingga setelahnya bisa langsung dipakai," tutur Amin.
BPOM dan Kemenkes dukung pengobatan pasien terinfeksi corona dengan plasma darah
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kepala Lembaga Biologi Molekuler Eijkman Institute Amin Soebandrio mengatakan, pengobatan untuk pasien Covid-19 dengan menggunakan plasma darah pasien yang sembuh bisa segera diterapkan. Menurut Amin, dalam hitungan pekan pengobatan ini bisa segera dilakukan. "Dalam beberapa pekan mendatang semoga bisa. Sudah ada dukungan BPOM dan Kemenkes," ujar Amin saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (20/4/2020). Baca Juga: Polisi catat 431 pelanggaran di hari kedua PSBB Kabupaten Tangerang Amin mengungkapkan saat ini pihaknya sedang melakukan screening terhadap pasien Covid-19 yang telah sembuh. Pasien-pasien inilah yang nanti akan menjadi donor plasma darah untuk pengobatan. "Bersamaan dengan itu, secara paralel nanti kami juga langsung melakukan pengujian. Sehingga setelahnya bisa langsung dipakai," tutur Amin.