JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) menyatakan, pengurangan jumlah pekerja disektor pertanian selama 10 tahun terakhir tidak berjalan lurus dengan penurunan ekspor komoditas pertanian Indonesia. Bahkan dalam sensus pertanian 2013, selama 10 tahun terakhir ekspor pertanian Indonesia meroket 362% dari tahun 2003. "Ekspor malah meningkat pesat dengan 362,9%," ujar Ketua BPS Suryamin, Kamis (11/9). Suryamin mengatakan, karena ekspor meningkat terus, maka nilai jual produk pertanian juga meningkat terus. Sementara itu, produk pertanian yang berkontribusi besar terhadap meroketnya ekspor pertanian adalah tanaman hortikultura, perikanan dan perkebunan terutama kelapa sawit.
BPS: 10 tahun terakhir, ekspor pertanian naik 363%
JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) menyatakan, pengurangan jumlah pekerja disektor pertanian selama 10 tahun terakhir tidak berjalan lurus dengan penurunan ekspor komoditas pertanian Indonesia. Bahkan dalam sensus pertanian 2013, selama 10 tahun terakhir ekspor pertanian Indonesia meroket 362% dari tahun 2003. "Ekspor malah meningkat pesat dengan 362,9%," ujar Ketua BPS Suryamin, Kamis (11/9). Suryamin mengatakan, karena ekspor meningkat terus, maka nilai jual produk pertanian juga meningkat terus. Sementara itu, produk pertanian yang berkontribusi besar terhadap meroketnya ekspor pertanian adalah tanaman hortikultura, perikanan dan perkebunan terutama kelapa sawit.