KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) melakukan sosialisasi Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI) 2020 sebagai perwujudan koordinasi, integrasi, dan sinkronisasi referensi lapangan usaha satu data Indonesia. KBLI 2020 ini menggantikan KBLI 2015. Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, dalam penyusunan KBLI 2020, BPS telah berkoordinasi dengan 24 kementerian/lembaga untuk usulan jenis lapangan kerja baru yang akan dimasukkan ke dalam KBLI 2020, mulai dari pertanian, pertambangan, industri, konstruksi hingga jasa lainnya. “Koordinasi terus dilakukan hingga tercapai kesepakatan, sinergi dan sinkronisasi dengan peraturan dan norma, standar, prosedur, dan kriteria pada masing-masing K/L,” jelas Suhariyanto dalam keterangan pers secara daring, Selasa (29/9).
BPS berharap KBLI 2020 dapat menjadi acuan klasifikasi lapangan usaha
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) melakukan sosialisasi Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI) 2020 sebagai perwujudan koordinasi, integrasi, dan sinkronisasi referensi lapangan usaha satu data Indonesia. KBLI 2020 ini menggantikan KBLI 2015. Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, dalam penyusunan KBLI 2020, BPS telah berkoordinasi dengan 24 kementerian/lembaga untuk usulan jenis lapangan kerja baru yang akan dimasukkan ke dalam KBLI 2020, mulai dari pertanian, pertambangan, industri, konstruksi hingga jasa lainnya. “Koordinasi terus dilakukan hingga tercapai kesepakatan, sinergi dan sinkronisasi dengan peraturan dan norma, standar, prosedur, dan kriteria pada masing-masing K/L,” jelas Suhariyanto dalam keterangan pers secara daring, Selasa (29/9).