KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) mengungkapkan masih mengkaji dampak pemilihan kepala daerah (Pilkada) Serentak 2024 terhadap inflasi pada November 2024. Plt. Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti mencatat Indeks Harga Konsumen (IHK) pada November 2024 terjadi inflasi 0,30% secara bulanan atau month to month (MtM). Ia mengungkapkan pada November 2024 BPS menghitung inflasi berdasarkan harga yang diterima oleh konsumen. Sehingga tidak menghitung inflasi yang terjadi bulan ini merupakan dampak dari pilkada serentak. "Kami tidak menghitung apakah ini merupakan dampak pilkada atau bukan, tapi kami hitung harga yang diterima oleh konsumen," ungkap Amalia dalam Konferensi Pers, Senin (2/12).
BPS Buka Suara Soal Dampak Pilkada pada Inflasi November 2024
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) mengungkapkan masih mengkaji dampak pemilihan kepala daerah (Pilkada) Serentak 2024 terhadap inflasi pada November 2024. Plt. Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti mencatat Indeks Harga Konsumen (IHK) pada November 2024 terjadi inflasi 0,30% secara bulanan atau month to month (MtM). Ia mengungkapkan pada November 2024 BPS menghitung inflasi berdasarkan harga yang diterima oleh konsumen. Sehingga tidak menghitung inflasi yang terjadi bulan ini merupakan dampak dari pilkada serentak. "Kami tidak menghitung apakah ini merupakan dampak pilkada atau bukan, tapi kami hitung harga yang diterima oleh konsumen," ungkap Amalia dalam Konferensi Pers, Senin (2/12).