KONTAN.CO.ID -   JAKARTA. Kinerja impor Indonesia kembali meningkat pada Oktober 2021. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, nilai impor pada bulan laporan sebesar US$ 16,29 miliar. 

Jumlah ini meningkat 0,36% month to month (mtm) dari bulan September 2021 yang pada waktu itu tercatat US$ 16,23 miliar dan bila dibandingkan dengan impor Oktober 2020 yang pada waktu itu tercatat US$ 10,79 miliar, ini naik 51,06% year on year (yoy). 

Kepala BPS Margo Yuwono mengatakan, kinerja impor pada bulan Oktober 2021 ini makin menunjukkan bahwa impor pada bulan 2021 bertumbuh dari tahun sebelumnya, bahkan bila dibandingkan dengan periode pra Covid-19. 

“Selalu lebih tinggi di 2021, kecuali memang pada Januari 2021. Ini menunjukkan impor lebih baik, lebih tinggi, kalau dibandingkan tahun 2019 dan 2020,” ujar Margo, Senin (15/11) via video conference. 

Baca Juga: Nilai ekspor Indonesia kembali cetak rekor tertinggi sepanjang masa

Margo kemudian memerinci, nilai impor baik impor minyak dan gas (migas) serta impor non migas juga turut meningkat pada bulan Oktober 2021. 

Impor migas pada bulan tersebut tercatat US$ 1,90 miliar atau naik 1,68% mtm dari September 2021 yang sebesar US$ 1,86 miliar. Kemudian bila dibandingkan dengan Oktober 2020 yang pada waktu itu tercatat US$ 1,08 miliar, nilai impor migas tercatat naik 75,94% yoy. 

Sementara itu, impor non migas tercatat US$ 14,39 miliar atau naik 0,19% mtm dari September 2021 yang tercatat US$ 1,86 miliar. Kemudian bila dibandingkan dengan Oktober 2020 yang pada waktu itu tercatat US$ 9,71 miliar, nilai impor non migas tercatat naik 48,29% yoy. 

Selanjutnya: Kemnaker: Upah minimum hanya untuk pekerja di bawah 1 tahun

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli