KONTAN.CO.ID - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, neraca perdagangan Juli tahun ini mengalami defisit sebesar US$ 271,2 juta. Namun, defisit tersebut diperkirakan hanya bersifat sementara. Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, neraca perdagangan Indonesia tahun 2014 mengalami defisit mencapai US$ 2,2 miliar dengan kombinasi surplus dan defisit di setiap bulannya. Hal itu dipengaruhi oleh harga komoditas yang jeblok. Namun, di tahun 2015, neraca perdagangan Indonesia mencatat surplus US$ 7,7 miliar. Dengan catatan, seluruh bulan mengalami surplus, kecuali November dan Desember mencatat defisit.
BPS: Defisit neraca dagang Juli bersifat temporer
KONTAN.CO.ID - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, neraca perdagangan Juli tahun ini mengalami defisit sebesar US$ 271,2 juta. Namun, defisit tersebut diperkirakan hanya bersifat sementara. Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, neraca perdagangan Indonesia tahun 2014 mengalami defisit mencapai US$ 2,2 miliar dengan kombinasi surplus dan defisit di setiap bulannya. Hal itu dipengaruhi oleh harga komoditas yang jeblok. Namun, di tahun 2015, neraca perdagangan Indonesia mencatat surplus US$ 7,7 miliar. Dengan catatan, seluruh bulan mengalami surplus, kecuali November dan Desember mencatat defisit.