KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) meningkat pada tahun 2023. IPM pada 2023 tercatat 74,39 atau naik 0,84% dibandingkan level tahun 2022 yang sebesar 73,77 dengan pertumbuhan 0,83% (YoY). Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Pudji Ismartini mengungkapkan, pertumbuhan IPM pada tahun ini cukup baik.
Baca Juga: Menperin: Tingkatkan Indeks Kepercayaan Industri melalui Pembangunan SDM Industri Pasalnya, "Tak hanya tumbuh lebih tinggi dibandingkan dengan pertumbuhan tahun lalu, tetapi juga lebih tinggi dari rata-rata pertumbuhan per tahun selama 2020 hingga 2022 yang sebesar 0,66% (YoY)," terang Pudji, Rabu (15/11). Pudji juga menambahkan, semakin tinggi status IPM suatu periode, justru ini menunjukkan capaian pembangunan manusia yang lebih baik. Nah, peningkatan IPM 2023 didorong oleh peningkatan pada semua indikator pembentuknya. Pertama, Umur Harapan Hidup saat lahir (UHH) tercatat 73,93 tahun. Ini meningkat 0,23 tahun atau 0,31% dibandingkan tahun 2022 yang sebesar 73,70 tahun.
Baca Juga: Laju Ekonomi Tahun 2024 Bakal Melambat Pertumbuhan UHH ini pun lebih tinggi bila dibandingkan dengan rata-rata pertumbuhan tahun 2020 hingga 2022 yang sebesar 0,22% (YoY).
Kedua, Harapan Lama Sekolah (HLS) tercatat 13,15 tahun atau naik 0,05 tahun atau 0,38% dibandingkan tahun 2022 yang sebesar 13,10 tahun. Ketiga, Rata-Rata Lama Sekolah (RLS) tercatat sebesar 8,77 tahun atau naik 0,08 tahun atau 0,92% dibandingkan tahun 2022 yang sebesar 8,69 tahun. Keempat, pengeluaran riil per kapita per tahun yang disesuaikan. Tercatat sebesar Rp 11,89 juta atau naik Rp 420 ribu atau 3,66% dari tahun 2022 yang sebesar Rp 11,47 juta. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Yudho Winarto
