JAKARTA. Bulan Desember ini dikhawatikan bakal terjadi tekanan infasi yang tinggi. Inflasi tertinggi disebabkan adanya efek penuh kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) subsidi. Untuk bulan November, yang terimbas 12 hari kenaikan harga BBM yang dilakukan 19 November 2014 mengalami inflasi sebesar 1,50%. Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Sasmito Hadi Wibowo mengatakan, pada Desember terdapat tekanan tambahan yaitu musim panceklik. Kondisi itu membuat ketersediaan bahan pangan menjadi berkurang. Oleh karena itu, menurut Sasmito, pemerintah harus bisa mengatasi setidaknya tiga komponen pokok yang bakal memberikan tekanan pada inflasi Desember yaitu beras, cabe, dan kenaikan tarif angkutan. "Kalau itu bisa dikendalikan akan bisa mengurangi risiko (inflasi Desember)," ujarnya, Senin (1/12).
BPS: Inflasi Desember kena efek BBM juga paceklik
JAKARTA. Bulan Desember ini dikhawatikan bakal terjadi tekanan infasi yang tinggi. Inflasi tertinggi disebabkan adanya efek penuh kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) subsidi. Untuk bulan November, yang terimbas 12 hari kenaikan harga BBM yang dilakukan 19 November 2014 mengalami inflasi sebesar 1,50%. Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Sasmito Hadi Wibowo mengatakan, pada Desember terdapat tekanan tambahan yaitu musim panceklik. Kondisi itu membuat ketersediaan bahan pangan menjadi berkurang. Oleh karena itu, menurut Sasmito, pemerintah harus bisa mengatasi setidaknya tiga komponen pokok yang bakal memberikan tekanan pada inflasi Desember yaitu beras, cabe, dan kenaikan tarif angkutan. "Kalau itu bisa dikendalikan akan bisa mengurangi risiko (inflasi Desember)," ujarnya, Senin (1/12).