JAKARTA. Kepala Badan Pusat Statistik Rusman Heriawan menegaskan, angka inflasi sepanjang tahun 2011 ini berada di bawah level 5%. Itu artinya, angka inflasi sejauh ini terhitung bagus dan dapat dikendalikan."Inflasi bulan September bagus di level 0,27%. Sehingga, inflasi sampai kalender baru 2,96% atau hampir 3%. Jadi kalau bicara akhir tahun, kami optimistis tingkat inflasi bisa di bawah 5%," katanya di Komplek Istana, Senin (3/10).Dia menuturkan, tingkat inflasi bulan September bulan ini masih ditopang oleh kenaikan harga beras, cabe merah dan naiknya harga emas. Menurut Rusman, meski di pasar global harga emas cenderung turun, hal tersebut tidak langsung berpengaruh dengan harga emas perhiasan yang menopang laju inflasi."Harga emas perhiasan harus dibedakan dengan emas batangan. Sehingga, walaupun harga emas turun, tapi tidak langsung berdampak karena emas perhiasan termasuk konsumsi. Sumbangan emas perhiasan berada di nomor tiga," katanya.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
BPS optimistis tingkat inflasi bisa di bawah 5% akhir tahun
JAKARTA. Kepala Badan Pusat Statistik Rusman Heriawan menegaskan, angka inflasi sepanjang tahun 2011 ini berada di bawah level 5%. Itu artinya, angka inflasi sejauh ini terhitung bagus dan dapat dikendalikan."Inflasi bulan September bagus di level 0,27%. Sehingga, inflasi sampai kalender baru 2,96% atau hampir 3%. Jadi kalau bicara akhir tahun, kami optimistis tingkat inflasi bisa di bawah 5%," katanya di Komplek Istana, Senin (3/10).Dia menuturkan, tingkat inflasi bulan September bulan ini masih ditopang oleh kenaikan harga beras, cabe merah dan naiknya harga emas. Menurut Rusman, meski di pasar global harga emas cenderung turun, hal tersebut tidak langsung berpengaruh dengan harga emas perhiasan yang menopang laju inflasi."Harga emas perhiasan harus dibedakan dengan emas batangan. Sehingga, walaupun harga emas turun, tapi tidak langsung berdampak karena emas perhiasan termasuk konsumsi. Sumbangan emas perhiasan berada di nomor tiga," katanya.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News