KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat bahwa pengeluaran rokok, khususnya rokok kretek filter, menjadi komoditas penyumbang terbesar kedua pada kemiskinan setelah makanan. Dalam catatan BPS, angka kontribusi rokok sebesar 11,17% di perkotaan dan 10,37% di pedesaan. "Rokok kretek filter menjadi terbesar kedua terhadap garis kemiskinan," kata Kepala BPS Cuk Suhariyanto, Rabu (15/1). Persentase kontribusi rokok pada angka kemiskinan hanya kalah dari komponen makanan, dalam hal ini beras, yang berada di posisi pertama dengan kontribusi 20,35% di perkotaan dan 25,82% di pedesaan.
BPS: Rokok jadi penyumbang terbesar kedua dalam garis kemiskinan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat bahwa pengeluaran rokok, khususnya rokok kretek filter, menjadi komoditas penyumbang terbesar kedua pada kemiskinan setelah makanan. Dalam catatan BPS, angka kontribusi rokok sebesar 11,17% di perkotaan dan 10,37% di pedesaan. "Rokok kretek filter menjadi terbesar kedua terhadap garis kemiskinan," kata Kepala BPS Cuk Suhariyanto, Rabu (15/1). Persentase kontribusi rokok pada angka kemiskinan hanya kalah dari komponen makanan, dalam hal ini beras, yang berada di posisi pertama dengan kontribusi 20,35% di perkotaan dan 25,82% di pedesaan.