JAKARTA. Uji coba branchless banking akan segera dilaksanakan. Sebagai salah satu bank pesertanya, PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) melakukan investasi Rp 50 miliar untuk menyiapkan infrastrukturnya. "Ini memang untuk mendukung branchless banking," klaim Direktur Utama CIMB Niaga Arwin Rasyid, Rabu, (15/5). Branchless Banking CIMB Niaga itu akan bernama Rekening Ponsel. Nantinya, CIMB Niaga akan melakukan pilot project bank tanpa cabang itu pada dua titik, yaitu Bandung dan Kebumen. Arwin mengatakan, CIMB menyasar target pasar para mahasiswa di Bandung, dan pekerja di Kebumen.Ia juga mengklaim bahwa produk rekening ponsel tersebut akan mudah, murah, dan nyaman. Sebab, pengguna dapat langsung melakukan transfer tanpa harus ke bank.Untuk kerja sama dengan Unit Perantara Layanan Keuangan (UPLK), CIMB sedang menjajaki beberapa pihak. Misalnya saja, minimarket seperti Indomaret, Seven Eleven, Alfamart. Selain itu juga lembaga seperti Western Union, Money Gram, dan PT Pos Indonesia."Yang penting bagaimana memberikan kenyamanan terhadap semua lapisan masyarakat dalam hal mengirim uang," sebutnya.Nantinya, CIMB Niaga akan mengukur keberhasilan branchless banking ini dari jumlah pemakai. Menurut data BI, setiap bulan terdapat 9 juta transaksi keuangan di bawah Rp 1 juta. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Branchless banking, CIMB Niaga investasi Rp 50 M
JAKARTA. Uji coba branchless banking akan segera dilaksanakan. Sebagai salah satu bank pesertanya, PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) melakukan investasi Rp 50 miliar untuk menyiapkan infrastrukturnya. "Ini memang untuk mendukung branchless banking," klaim Direktur Utama CIMB Niaga Arwin Rasyid, Rabu, (15/5). Branchless Banking CIMB Niaga itu akan bernama Rekening Ponsel. Nantinya, CIMB Niaga akan melakukan pilot project bank tanpa cabang itu pada dua titik, yaitu Bandung dan Kebumen. Arwin mengatakan, CIMB menyasar target pasar para mahasiswa di Bandung, dan pekerja di Kebumen.Ia juga mengklaim bahwa produk rekening ponsel tersebut akan mudah, murah, dan nyaman. Sebab, pengguna dapat langsung melakukan transfer tanpa harus ke bank.Untuk kerja sama dengan Unit Perantara Layanan Keuangan (UPLK), CIMB sedang menjajaki beberapa pihak. Misalnya saja, minimarket seperti Indomaret, Seven Eleven, Alfamart. Selain itu juga lembaga seperti Western Union, Money Gram, dan PT Pos Indonesia."Yang penting bagaimana memberikan kenyamanan terhadap semua lapisan masyarakat dalam hal mengirim uang," sebutnya.Nantinya, CIMB Niaga akan mengukur keberhasilan branchless banking ini dari jumlah pemakai. Menurut data BI, setiap bulan terdapat 9 juta transaksi keuangan di bawah Rp 1 juta. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News