KONTAN.CO.ID - BUENOS AIRES. Kolombia mengusulkan perlu dibentuknya dana bantuan dari dana moneter internasional atau International Monetary Fund (IMF) untuk membantu beberapa ratus ribu pengungsi yang meninggalkan Venezuela kala negara sedang bergejolak mengatasi krisis ekonomi dan politik.

Mengutip Reuters, Senin (19/3), usulan tersebut dilontarkan delegasi Kolombia dalam pertemuan G-20 yang dilangsungkan di Buenos Aires, Argentina. Bersama dengan Brazil, Kolombia mendesak IMF untuk membentuk badan untuk mengatasi permasalahan pengungsi Venezuela yang membanjiri dua negara tersebut.

"Dana untuk para pengungsi Venezuela akan diputuskan pada pertemuan IMF pada bulan April 2018 mendatang. Yang jelas dana tersebut tidak akan diberikan ke pemerintahan sosialis Venezuela," ujar Menteri Keuangan Brazil, Henrique Meirelles, dilansir dari Reuters.

Lebih dari 500.000 orang Venezuela telah menyeberang ke Kolombia dan 40.000 orang telah pergi ke Brasil karena krisis politik dan ekonomi yang terus memburuk. Tahun lalu, organisasi internasional untuk migrasi mengungkapkan ada sekitar 629.000 migran Venezuela di Amerika Selatan, naik dari sekitar 84.000 pada 2015.

Venezuela sedang mengalami krisis ekonomi besar, dengan jutaan orang menderita kekurangan makanan dan obat-obatan, dan pemerintah Venezuela terlambat membayar sekitar US$ 1,9 miliar dalam bunga utangnya.

Pada tanggal 9 Maret 2018, Moody menurunkan peringkat obligasi Venezuela menjadi "obligasi sampah". Jika krisis ini tak segera berakhir atau sekadar menunjukkan titik terang, maka pemegang obligasi Venezuela bakal menderita kerugian yang sangat besar.

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie