KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perdana Menteri (PM) Inggris, Theresa May tidak mampu mengumumkan kemajuan negosiasi dengan Uni Eropa (UE) jelang pemilu Brexit putaran kedua. Analis Indonesia Commodity and Derivatives Exchange (ICDX) Nikolas Prasetya menilai sentimen dari Brexit membawa tekanan poundsterling terhadap dollar Amerika Serikat (AS). Pasangan mata uang GBP/USD dibuka turun dari zona 1,3000 di awal perdagangan pekan ini. Mengutip Bloomberg pada Senin (11/3) pukul 09.50 WIB, GBP/USD berada di level 1,2964. Nikolas menilai pekan ini akan menjadi pekan paling penting terkait isu Brexit. Karena pada Selasa (12/3) akan kembali diadakan pemilu Brexit kedua dengan kekhawatiran hasil yang tidak suportif terhadap keputusan Brexit.
Brexit tertahan, poundsterling melemah terhadap dollar AS
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perdana Menteri (PM) Inggris, Theresa May tidak mampu mengumumkan kemajuan negosiasi dengan Uni Eropa (UE) jelang pemilu Brexit putaran kedua. Analis Indonesia Commodity and Derivatives Exchange (ICDX) Nikolas Prasetya menilai sentimen dari Brexit membawa tekanan poundsterling terhadap dollar Amerika Serikat (AS). Pasangan mata uang GBP/USD dibuka turun dari zona 1,3000 di awal perdagangan pekan ini. Mengutip Bloomberg pada Senin (11/3) pukul 09.50 WIB, GBP/USD berada di level 1,2964. Nikolas menilai pekan ini akan menjadi pekan paling penting terkait isu Brexit. Karena pada Selasa (12/3) akan kembali diadakan pemilu Brexit kedua dengan kekhawatiran hasil yang tidak suportif terhadap keputusan Brexit.