KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Restorasi Gambut (BRG) bersama Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) dan pihak terkait lainnya membantah keberadaan sumur bor yang diduga fiktif. Pihak BRG Kalteng telah melakukan pengecekan ke lapangan guna memastikan keberadaan sumur bor yang diduga fiktif di Desa Henda, Kecamatan Jabiren Raya, Kabupaten Pulang Pisau. "Berdasarkan hasil pengecekan kami, ternyata dugaan sumur bor fiktif itu berada di luar titik koordinat pembangunan sumur bor yang dilaksanakan oleh Universitas Muhammadiyah Palangka Raya (UMP)," kata Fahrizal Fitri, Ketua Tim Restorasi Gambut Daerah (TRGD) Kalteng dalam keterangan tertulis, Kamis (12/9).
BRG Kalimantan Tengah bantah adanya sumur bor fiktif
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Restorasi Gambut (BRG) bersama Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) dan pihak terkait lainnya membantah keberadaan sumur bor yang diduga fiktif. Pihak BRG Kalteng telah melakukan pengecekan ke lapangan guna memastikan keberadaan sumur bor yang diduga fiktif di Desa Henda, Kecamatan Jabiren Raya, Kabupaten Pulang Pisau. "Berdasarkan hasil pengecekan kami, ternyata dugaan sumur bor fiktif itu berada di luar titik koordinat pembangunan sumur bor yang dilaksanakan oleh Universitas Muhammadiyah Palangka Raya (UMP)," kata Fahrizal Fitri, Ketua Tim Restorasi Gambut Daerah (TRGD) Kalteng dalam keterangan tertulis, Kamis (12/9).