KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Restorasi Gambut (BRG) mengapresiasi peluncuran podcast Gambut Berkisah yang dilakukan Kantor Berita Radio-KBR dan Kemitraan. Deputi Bidang Edukasi, Sosialisasi, Partisipasi, dan Kemitraan BRG, Myrna A. Safitri menyambut baik peluncuran program podcast ini. "Program ini membuktikan bahwa membicarakan gambut bisa dilakukan dengan riang gembira", ujar Myrna dalam peluncuran Seri Podcast Gambut Bakisah. Myrna memberi contoh, tema mengenai gambut bisa dibicarakan dari sisi kuliner. "Empek-empek yang enak itu misalnya, dari ikan gabus, nah ikannya berasal dari ekosistem gambut. Tepungnya juga dari sagu, tanaman endemik di lahan gambut," tambah Myrna. Myrna mengatakan, lahan gambut bisa memberi manfaat untuk masyarakat setempat. Selain perikanan, lahan gambut tipis juga bisa dimanfaatkan untuk membudidayakan tanaman hortikultura, misalnya, nanas dan buah naga.
BRG sambut positif peluncuran podcast Gambut Berkisah
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Restorasi Gambut (BRG) mengapresiasi peluncuran podcast Gambut Berkisah yang dilakukan Kantor Berita Radio-KBR dan Kemitraan. Deputi Bidang Edukasi, Sosialisasi, Partisipasi, dan Kemitraan BRG, Myrna A. Safitri menyambut baik peluncuran program podcast ini. "Program ini membuktikan bahwa membicarakan gambut bisa dilakukan dengan riang gembira", ujar Myrna dalam peluncuran Seri Podcast Gambut Bakisah. Myrna memberi contoh, tema mengenai gambut bisa dibicarakan dari sisi kuliner. "Empek-empek yang enak itu misalnya, dari ikan gabus, nah ikannya berasal dari ekosistem gambut. Tepungnya juga dari sagu, tanaman endemik di lahan gambut," tambah Myrna. Myrna mengatakan, lahan gambut bisa memberi manfaat untuk masyarakat setempat. Selain perikanan, lahan gambut tipis juga bisa dimanfaatkan untuk membudidayakan tanaman hortikultura, misalnya, nanas dan buah naga.
TAG: