KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk (Bank Agro) masih berupaya untuk meningkatkan modal inti guna masuk ke bank buku III dan melakukan ekspansi bisnis lebih leluasa. Sebelumnya, pada Juli 2017 Bank Agro telah melakukan penambahan modal melalui mekanisme rights issue sebesar Rp 1 triliun. Saat ini tercatat modal inti Bank Agro kurang lebih sebesar Rp 3 triliun dan untuk mencapai bank buku III Bank Agro harus memiliki modal ini sekurang-kurangnya sebesar Rp 5 triliun. Menurut Direktur Utama Bank Agro, I Komang Sudiarsa, saat ini pihaknya sedang melakukan persiapan untuk masuk ke buku III. “Saat ini modal BRI Agro masih sekitar Rp 3 triliun, targetnya tahun depan akan masuk ke buku III dan mengharuskan penambahan modal sekitar Rp 1,8 triliun hingga Rp 2 triliun,” ujar Sudiarsa saat pemaparan kinerja Bank Agro, Senin (30/10).
BRI Agro upayakan masuk buku III di 2018
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk (Bank Agro) masih berupaya untuk meningkatkan modal inti guna masuk ke bank buku III dan melakukan ekspansi bisnis lebih leluasa. Sebelumnya, pada Juli 2017 Bank Agro telah melakukan penambahan modal melalui mekanisme rights issue sebesar Rp 1 triliun. Saat ini tercatat modal inti Bank Agro kurang lebih sebesar Rp 3 triliun dan untuk mencapai bank buku III Bank Agro harus memiliki modal ini sekurang-kurangnya sebesar Rp 5 triliun. Menurut Direktur Utama Bank Agro, I Komang Sudiarsa, saat ini pihaknya sedang melakukan persiapan untuk masuk ke buku III. “Saat ini modal BRI Agro masih sekitar Rp 3 triliun, targetnya tahun depan akan masuk ke buku III dan mengharuskan penambahan modal sekitar Rp 1,8 triliun hingga Rp 2 triliun,” ujar Sudiarsa saat pemaparan kinerja Bank Agro, Senin (30/10).